YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi DI Yogyakarta, Istijab Danunegoro, mengatakan DIY sampai saat ini masih menjadi daerah tujuan wisata meeting, incentive, convention and exhibition (MICE).
"Wisata MICE masih menjadi andalan pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta. Keadaan itu bisa dilihat dari banyaknya penyelenggaraan kegiatan MICE, baik skala nasional maupun internasional yang diadakan di daerah ini," kata Istijab di Yogyakarta, Rabu (13/2/2013).
Tidak hanya itu, selain pameran, kegiatan rapat dan pertemuan dari intansi pemerintah maupun BUMN juga banyak diadakan di daerah ini. Apalagi fasilitas untuk kegiatan itu cukup menunjang yaitu banyak hotel yang menyediakan tempat pertemuan berstandar nasional maupun internasional.
"Sebagai daerah tujuan kegiatan MICE karena pertimbangannya biaya hidup di DIY memang murah, termasuk biaya fasilitas dan akomodasi. Selain itu DIY juga memiliki fasilitas pendukung lain yang memadai di antaranya tempat wisata belanja, ruang pameran dan kegiatan olahraga seperti lapangan golf," katanya.
Menurut Istijab, keuntungan lain adalah lokasi tempat kegiatan MICE dengan obyek wisata cukup dekat dan akses menuju obyek wisata tersebut relatif mudah. "Keadaan ini yang membuat Yogyakarta masih menjadi salah satu tujuan utama penyelenggaraan wisata MICE," katanya.
Ia mengatakan pada Januari hingga Maret merupakan "low season" bagi pariwisata dan perhotelan di daerah ini, sehingga tingkat hunian hotel rata-rata hanya mencapai 40-50 persen. Sedangkan hotel yang lokasinya berada di satu seperti di kawasan Malioboro, Yogyakarta, bisa mencapai 60 persen.
Namun demikian, dari tingkat hunian hotel sebesar itu, sekitar 10 hingga 20 persen berasal dari kontribusi kegiatan MICE yang digelar di Yogyakarta.
"Memasuki April diharapkan kunjungan wisatawan ke DIY mulai meningkat jumlahnya termasuk kegiatan wisata MICE yang digelar di daerah ini," tambah Istijab.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.