Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awang: Pariwisata Berau Perlu Dukungan Infrastruktur

Kompas.com - 16/02/2013, 11:42 WIB

SAMARINDA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak mengatakan, pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Berau perlu mendapatkan dukungan infrastruktur.

Kabupaten Berau, menurut Awang Faroek Ishak merupakan satu dari sejumlah pusat pertumbuhan ekonomi yang dikembangkan Pemerintah Provinsi Kaltim, khususnya industri pariwisata yang merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan sumber daya alam terbarukan.

"Dengan peresmian Bandara Kalimarau, pada 18 Februari 2013, saya berharap Kabupaten Berau akan berkembang pesat sebab keberadaan bandara itu menjadi salah satu infrastruktur pendukung sektor pariwisata di daerah ini," ungkap Awang Faroek Ishak dalam siaran pers, Jumat (15/2/2013).

Perkembangan bandara di Kaltim sangat baik sebab penerbangan di daerah itu sudah melayani rute penerbangan internasional. Saat ini Bandara Juwata, Kota Tarakan dan Kalimarau Kabupaten Berau tidak hanya melayani penerbangan intra Kaltim, tetapi telah melayani penerbangan rute penerbangan internasional yang dilayani maskapai penerbangan asal Malaysia, yakni Maswings yang telah membukan rute penerbangan Kinibalu-Balikpapan, Kuching-Tarakan, kemudian menyusul akan melayani rute Kinibalu-Berau.

Bandara Kalimarau dibangun berdasarkan prakarsa daerah tanpa dukungan dari APBN maupun PT Angkasa Pura yang dibiayai atas kerja sama pemerintah provinsi dan kabupaten. "Menteri Perhubungan akan meresmikan Bandara Kalimarau ini dan ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kaltim, khususnya Kabupaten Berau," jelasnya.

Pemerintah Provinsi Kaltim juga akan mendukung rencana pembangunan jalan ’freeway’ dari kota ke Bandara Kalimarau. "Pasti kami dukung asal konsepnya jelas. Bahkan, tidak hanya itu, Jalan Tanjung Selor-Tanjung Redeb juga akan kita tingkatkan karena Kalimantan Utara nanti bandaranya tergantung di Berau sebab berada di ’main land’ di pulaunya. Jadi lebih praktis jika warga di Kalimantan Utara keluar daerah melalui Berau bukan Tarakan," kata Awang.

Prospek Kabupaten Berau sangat bagus, terutama bagaimana upaya pemerintah baik provinsi maupun kabupaten untuk meningkatkan arus pariwisata.

Berdasarkan statistik dari Kementerian Pariwisata, perkembangan pariwisata Kaltim saat ini sudah berada pada posisi ketiga. Sehingga Pemkab Berau harus terus berbenah dengan tidak hanya membangun dan mempercantik bandara, tetapi juga harus membangun hotel dan restoran sebagai penunjang pariwisata.

"Saya juga mengusulkan agar Pemkab Berau membuat satu konsep yang jelas bagaimana membangun dan mengelola Kecamatan Tanjung Batu sebagai pintu masuk wisatawan untuk mengunjungi Pulau Derawan, Maratua, Sangalaki serta Kakaban," katanya.

Di sanalah nanti yang akan menjadi sentra sebelum wisatawan menentukan tujuannya. Di Tanjung Batu, harus ada hotel dan restoran kemudian dari Tanjung Redeb ke Tanjung Batu juga harus ada layanan transportasi yang nyaman.

Layanan itu, tambah  Awang, dapat berdampak positif terhadap wisatawan sehingga dapat menarik lebih banyak wisatawan berkunjung ke Berau.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com