Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menganyam Keindahan Kalimantan

Kompas.com - 31/03/2013, 17:38 WIB

Memberdayakan

Kelompok-kelompok itu terbentuk setelah ada permintaan pembuatan produk anyaman dari YBTBIL dan pelatihan menganyam di Balikpapan. ”Selama ini kami tidak tahu bagaimana memasarkannya, setelah ada permintaan kami jadi semangat,” tutur Yudit. Demikian juga dengan Veronika. ”Kami bisa berproduksi dan punya penghasilan sendiri,” kata Veronika.

Satu cahung berdiameter 40 sentimeter bisa selesai dalam waktu tiga hari, sedangkan cahung berdiameter 60 sentimeter selesai dalam waktu satu minggu. Satu tikar selesai dalam waktu satu bulan.

Pekerjaan sampingan ini sangat dirasakan manfaatnya ketika suami Veronika meninggal tahun lalu. ”Mungkin kalau saya tidak ada pekerjaan ini, saya sudah larut dalam kesedihan,” katanya. Ia kini mandiri dan bisa berpenghasilan rata-rata Rp 1 juta per bulan.

Hingga saat ini, sudah ada 32 orang perempuan yang mengikuti pelatihan bersama Hangin dalam delapan gelombang dari berbagai suku termasuk dari Dayak Pasir dan Lundayeh yang ahli membuat bakul. Satu gelombang biasanya diikuti 4-5 peserta yang berasal dari satu suku. Satu minggu mereka belajar di Balikpapan.

Untuk memenuhi kebutuhan zaman, produk anyaman dimodifikasi hingga muncul tas perempuan, dompet, tempat pensil, hingga hiasan dinding. Hangin bahkan membuat aksesori perpanduan anyaman dan manik-manik seperti anting, gelang, dan cincin. Modifikasi dilakukan supaya produk yang sudah ribuan tahun hidup di Kalimantan ini tak habis tergerus zaman. (Aufrida Wismi Warastri)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com