Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Diperkirakan Raup Rp 3,34 Triliun dari ITB Berlin

Kompas.com - 05/04/2013, 11:39 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dengan menjadi Official Partner Country ITB Berlin 2013, pameran wisata terbesar di dunia, Indonesia diharapkan dapat mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) lebih banyak ke dalam negeri.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu, estimasi devisa yang akan diperoleh Indonesia dari hasil partisipasi ITB Berlin adalah sekitar Rp 3,34 triliun. Angka ini diperoleh dari hasil kuesioner yang dibagikan ke 93 peserta Paviliun Indonesia ITB Berlin 2013.

Dari survei tersebut dihasilkan estimasi, berasal dari rata-rata appointment yang tercatat antara peserta paviliun dan industri yang hadir (sebagian besar industri pariwisata Eropa) dalam pertemuan business to business, mencapai 27 pertemuan.

Angka 27 pertemuan ini kemudian dikalikan dengan rata-rata perolehan per pertemuan, yaitu 11.896 wisman. Sementara itu, asumsi pengeluaran wisman per kunjungan adalah 1.133 dollar AS. Hal ini berarti diprediksikan bahwa Indonesia dapat menerima kunjungan lebih dari 300.000 wisman dari hasil ITB Berlin.

"Ada dua hasil dari ITB Berlin yang juga akan menyumbang. Wholesaler terbesar di Jerman akan mendatangkan 27 operator tur dan buyer besar, serta media ke Bali di bulan Mei. Ini bisa untuk mengejar momentum musim panas dan libur akhir tahun ini. Mereka dari Jerman dan negara lain di Eropa," jelas Mari saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (4/4/2013).

Selain itu, ada kerja sama peningkatan charter flight dari Rusia. Destinasi yang mereka incar adalah Solo dan Bali. "Bukan hanya charter flight ini yang kabar gembira. Saya senang karena adanya diversifikasi produk. Mereka memilih Solo, tidak hanya Bali. Karena selama ini Rusia biasanya ke Bali," katanya.

Juga terjadi dua kesepakatan di bidang investasi pariwisata saat ITB Berlin. Sementara itu, saat ITB Berlin berlangsung, hadir dua kepala negara dari Jerman dan Indonesia.

"Ini kali pertama ITB Berlin dikunjungi dua kepala negara sekaligus. Paviliun kita juga menang 'second best' untuk kategori Asia Pasifik. Ya, kita berharap dari ITB Berlin ada dampak peningkatan kunjungan wisman," ungkap Mari.

Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com