Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konser Musik Mampu Datangkan Turis

Kompas.com - 05/04/2013, 14:50 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Beberapa tahun belakangan, Indonesia kedatangan musisi dunia. Tahun ini saja akan ada beberapa konser penyanyi kenamaan dunia. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, konser musik menyumbang tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus).

"Kita lihat event seperti Java Jazz yang mendatangkan bintang dari luar dan dalam. Itu yang datang bukan dari Jakarta saja, tetapi dari seluruh Indonesia," ungkapnya saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (4/4/2014).

Ia mengaku, sempat pula berbincang dengan beberapa promotor musik yang biasa mendatangkan artis-artis terkenal dunia. Menurut mereka, lanjut Mari, Indonesia diincar artis dunia karena Indonesia dipandang sebagai good audience (penonton yang baik).

"Orang Indonesia mau datang ke Singapura demi nonton konser. Katanya setengahnya yang nonton bisa orang Indonesia. Jadi lebih baik, membawa konser ke sini," katanya.

Mari mengungkapkan, penonton Indonesia dipandang besar dalam segi jumlah, responsif, dan sangat menghargai artis yang konser.

"Kita sampai hafal semua lagu. Lagu Korea kalau artis Korea yang konser, kita hafal. Bahkan lagu India saat Shahrukh Khan konser, kita hafal," kata Mari.

Selain itu, ungkap Mari, dari perbincangannya dengan beberapa promotor musik, sekitar 30 persen penonton yang datang ke konser musik penyanyi kenamaan dunia berasal dari luar negeri.

"Mereka dari Singapura, Malaysia, negara-negara tetangga. Tapi bahkan ada yang dari Hongkong. Konser-konser itu bisa mendatangkan wisman. Paling dia nonton konser dua sampai tiga jam. Habis itu, pasti digabung dengan kunjungan ke beberapa tempat wisata di daerah itu," katanya.

Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com