Kelestarian adat
Sehari sebelum perayaan Galungan, Selasa (26/3), keluarga I Ketut Sumadi (53) di Banjar Batuyang, Kecamatan Batubulan, Kabupaten Gianyar, juga mengadakan mebat. Kali ini mebat keluarga ini dikhususkan untuk perayaan Galungan. Mebat dipimpin oleh I Ketut Sangka (70) selaku mancagera keluarga.
Mebat yang melibatkan tujuh anggota keluarga ini lebih difokuskan pada penyiapan sarana ritual. ”Kami sedang menyiapkan banten perangkat yang berisi empat jenis lawar, lima macam sate, komoh, dan tum,” kata Ketut Sumadi. Selebihnya, masakan ini juga disiapkan untuk makan bersama selama perayaan Galungan.
Banten perangkat adalah sesaji yang dipersembahkan di Bale Piasan, satu bangunan dalam pura keluarga, sehari sebelum hari raya Galungan. Sangka, antara lain, harus menyiapkan jenis sate kuung, sate gunting, sate lembat, sate kasem, dan sate apit. Semua sate ini berbahan dasar daging babi, terutama di bagian kulit dan lemaknya.
Perangkat selalu juga disertai dengan jenis masakan bernama tum. Tum sebenarnya bermaterikan daging cincang yang dibumbui, kemudian dibungkus daun. Cara memasaknya mirip dengan pepes, tetapi dikukus. Saat menghaturkan perangkat di Bale Piasan harus disertai dengan komoh (kuah berkaldu dan berbumbu) dan nasi putih.
Antropolog dari Universitas Udayana, Prof I Wayan Geriya, melihat mebat sebagai wahana yang penting tidak saja dalam kekerabatan yang horizontal, tetapi lebih-lebih sebagai pengikat secara spiritual antara warga dan sistem kepercayaan yang berlaku. ”Ada dimensi ritual di dalamnya, tidak sekadar memasak bersama, karena itulah seorang mancagera harus mengerti keduanya,” katanya.
Mebat memang lantas bukan sekadar memasak bersama sekelompok lelaki untuk kepentingan penyiapan makanan, tetapi di dalamnya terkandung dimensi transenden yang amat kuat. Forum inilah yang menjadi satu pilar kelestarian adat dan budaya di Pulau Bali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.