Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tur Keliling Makam Sambil Membuat Martabak

Kompas.com - 22/05/2013, 14:38 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

Selesai tur makam, peserta diajak berkontribusi dengan merawat bangunan makam OG Khouw dengan cara membersihkan bagian-bagian yang terlihat kotor. Meski bangunan ini telah dibersihkan oleh penjaga makam, tapi tak ada salahnya sebagai wujud kepedulian para pengunjung juga ikut membersihkan salah satu warisan makam termegah di Jakarta ini.

"Jadi ada kontribusi dimana kita tinggal di Jakarta ini. Ini akan menjadi satu pengalaman yang luar biasa karena kita nggak hanya jalan-jalan tapi kita memberikan satu manfaat untuk negara walaupun kecil," ujar Amel.

Sedangkan Adjie mengatakan, komunitas LOH sering mengadakan kegiatan pembersihan mausoleum, kira-kira sebulan sekali.

Setelah bersih-bersih muausoleum, beralih ke acara inti yang tak biasa yakni memasak martabak.

Para peserta langsung terlihat sumringah, pun ingin segera mencicip martabak mengingat perut yang juga merasa cukup lapar setelah melakukan tur dan bersih makam. Ada dua martabak yang dipraktikkan cara membuat yaitu martabak oreo dan martabak pandan coklat strawberry.

Tim dari D'Marco Cafe pun dengan sigap dan cekatan mempraktikkan cara membuat martabak. Serta dengan keahlian mereka menghias martabak yang telah jadi, menerbitkan air liur siapa pun yang melihat. Ternyata, peserta tak hanya melihat cara memasak martabak, tetapi juga diajak menghias martabak yang telah jadi. Bahkan dilombakan menghias martabak.

Kreasi-kreasi lucu dan kreatif ditampilkan para peserta dalam menghias martabak dengan berbagai tambahan yang disediakan, seperti cokelat butir, susu, strawberry, keju, kacang, dan selai. Setelah itu, martabak pun langsung bisa disantap.

bersih-makam
Para peserta Heritage Cooking Class melakukan bersih makam Mausoleum OG Khouw di TPU Petamburan, Jakarta.  (KOMPAS.COM/FITRI PRAWITASARI)

Kenyang dengan martabak kurang afdol jika tanpa adanya minuman penutup. Tim D'Marco pun mempersiapkan minuman yang menjadi andalan di kafe yaitu ice capuccino oreo. Sebelum minuman dibagikan, tim juga mempraktikkan cara membuat es dengan bahan-bahan yang cukup mudah didapat. Tak lama, minuman yang telah jadi pun datang, langsung saja para peserta menyeruput minuman dingin tersebut.

Jadilah kegiatan pada hari ini tak hanya mendapat pengalaman baru bahwa pemakaman tak semenyeramkan seperti yang dibayangkan, malah bisa dijadikan tur wisata dengan sejarah-sejarah yang tersimpan. Tak lupa mengetahui sedikit cara membuat martabak dan berkreasi menghias martabak. Para peserta pun pulang tak hanya membawa ilmu tetapi juga kenyang menyantap dua loyang martabak. Kenyang....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips untuk Kembali ke Rutinitas Kerja Setelah Libur Panjang

Tips untuk Kembali ke Rutinitas Kerja Setelah Libur Panjang

Travel Tips
Pantai Jadi Tempat Wisata Terfavorit di Pulau Jawa Selama Lebaran 2024

Pantai Jadi Tempat Wisata Terfavorit di Pulau Jawa Selama Lebaran 2024

Travel Update
Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Travel Update
Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Travel Update
5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

Jalan Jalan
5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

Travel Tips
3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

Travel Tips
Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Travel Update
Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Travel Update
Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Travel Update
Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Travel Update
Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Jalan Jalan
Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Travel Update
4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

Hotel Story
Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com