Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Targetkan 400.000 Wisatawan China

Kompas.com - 05/06/2013, 13:57 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bali menargetkan sekitar 400.000 wisatawan China berkunjung ke Pulau Dewata pada 2013 atau meningkat 10 persen dari 2012 sekitar 300.000 wisatawan.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Ida Bagus Kade Subikshu mengatakan di Denpasar Rabu (5/6/2013), pihaknya menargetkan pada 2013 sebanyak 400.000 wisatawan China berkunjung ke Bali.

Jumlah 400.000 tersebut didapatkan dari estimasi satu juta wisatawan dari negeri tirai bambu itu yang berwisata ke Indonesia sesuai informasi dari Konsulat Jenderal Republik Rakyat China di Surabaya.

Menurut Subikshu, jumlah tersebut masih terbilang sangat kecil jika dibandingkan jumlah wisawatan China yang keluar negeri untuk melakukan perjalanan wisata ke seluruh dunia per tahunnya mencapai 75 juta orang.

"Informasi dari Konjen China di Surabaya bahwa wisatawan yang keluar negeri untuk berwisata jumlahnya sekitar 75 juta per tahun, sedangkan Indonesia baru 1 juta orang," katanya.

Untuk menarik minat wisatawan China itu, beberapa pertemuan telah dilakukan dengan beberapa pejabat di Provinsi Kunming dalam suatu kesempatan promosi pariwisata.

Subikshu menyebutkan bahwa turis dari negeri dengan jumlah penduduk sekitar 1 miliar lebih itu sebagian besar ingin berkunjung ke Pulau Dewata. Namun sebagian besar tidak menginginkan adanya penerbangan yang banyak transit sebelum tiba di Bali.

"Wali Kota Kunming menyatakan bahwa tiga juta warganya bisa berwisata ke Bali, tetapi akomodasi penerbangan langsung belum ada. Ini menjadi kendala," katanya.

Wisatawan China kini menjadi salah satu target pasar wisatawan berkunjung ke Bali karena menunjukkan tren peningkatan. Data dari statistik Badan Pusat Statistik Provinsi Bali menyebutkan jumlah wisatawan China yang berkunjung ke Pulau Dewata pada periode Januari-April 2013 mencapai 128.134 orang atau naik 3,03 persen dari periode yang sama 2012 sebanyak 124. 293 orang.

Jumlah tersebut menjadikan China menduduki posisi kedua setelah wisatawan Australia yang berada di puncak dengan menyumbang jumlah wisawatan mencapai 242.935 pada periode Januari-April 2013 atau meningkat 2,07 persen dari periode yang sama 2012 sebanyak 238.003.

Selain memiliki kemiripan budaya antara Bali dan China, tambah Subikshu, wisatawan China juga tertarik dengan pemandangan alam dan kuliner khas Pulau Dewata. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com