Menurut Widi, potensi wisata DIY cukup beragam dan tidak kalah dengan daerah lain. Hanya saja promosi wisata DIY harus dibenahi oleh para pemangku kepentingan pariwisata di daerah ini.
"Daerah tujuan wisata lain di negeri ini berlomba-lomba mempromosikan potensi wisatanya.Jika DIY kurang dalam mempromosikan potensi wisatanya maka dikhawatirkan peluang kunjungan wisatawan akan berkuranng," kata Widi Utaminingsih.
Ia mengatakan sejumlah wisatawan mancanegara yang ditemuinya saat berkunjung ke DIY selama ini menyatakan rasa kagum dengan potensi pariwisata Yogyakarta. Mereka mengatakan jika obyek wisata daerah ini tidak hanya Keraton Ngayogyakrto, Candi Prambanan dan Malioboro tapi ternyata masih banyak obyek wisata lain yang menarik dkunjungi termasuk pusat kerajinan tradisional.
Selain itu, lanjut Widi, ada beberapa alasan lain yaitu biaya hidup dan harga cenderamata yang murah serta lingkungan budaya lokal yang masih kental dan mengakar dalam kehidupan masyarakat di daerah ini.
"Semua potensi tersebut hendaknya tetap terjaga dan lestari sehingga diharapkan mampu untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke daerah ini," tambah Widi Utaminingsih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.