Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Ada Turis Domestik Berkunjung ke Desa Kilise

Kompas.com - 01/08/2013, 16:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -
Berbicara tentang pariwisata Papua, kunjungan wisatawan asing memang lebih banyak dibanding wisatawan domestik. Terbukti dari kunjungan turis ke Desa Kilise di Kabupaten Yahukimo, Papua.

Tim "Jelajah Bumi Papua" dari Adira, berhasil menjadi turis domestik pertama yang berkunjung ke Desa Kilise. Hal tersebut diungkapkan Mariskha Prudence, salah satu salah satu juri program lomba "Jelajah Bumi Papua" sekaligus travel blogger, Marischka Prudence.

"Enam hari di Papua berasa kayak cuma dua hari. Keren banget Papua. Sampai di Jayapura malam, terbang lagi lanjut ke Wamena. Tujuan pertama kita harus trekking tiga jam ke Desa Kilise," kata Prudence saat acara Konferensi Pers Adira Faces of Indonesia "Berbagi Cerita Jelajah Bumi Papua" di Jakarta, Senin (29/7/2013).

Sebelumnya, tutur Prudence, mereka masih bisa naik mobil hingga ke Desa Sogokmo. Ini desa terakhir yang bisa dilalui dengan mobil. Setelah itu, mereka harus berjalan kaki.

Para penjelajah ini adalah para pemenang lomba tulis dan foto "Pesona Wisata Negeriku" dalam rangka program "Jelajah Bumi Papua - bersama Adira Faces of Indonesia". Mereka menjelajahi Papua pada 19 hingga 23 Juni 2013.

Seperti diungkapkan salah satu pemenang, Bayu, mereka harus berjalan kaki melewati sungai dan jalan menanjak tak beraspal. Desa Kilise sendiri berada di ketinggian.

"Kalau belum terbiasa pasti nafasnya tersengal," kata Bayu.

Sementara itu, menurut Prudence, di Desa Kilise ada honai untuk penginapan turis. "Dari luar tampilan sama kayak honai biasanya. Di dalam tapi ada matras dan berlistrik," katanya.

Di desa ini, tim menyaksikan tradisi bakar batu dan tari perang. Menurut Dhanang, salah satu pemenang, tradisi perang muncul karena banyak konflik diselesaikan bukan dengan musyawarah, namun dengan perang.

"Para perempuan bekerja lebih banyak. Tapi laki-laki kalau perang, harus turun, taruhannya nyawa," kata Dhanang.

Adira Faces of Indonesia Puncak Trikora yang tertutupi salju, Papua.
Mereka juga berkesempatan menikmati hidangan berupa udang selingkuh khas Wamena. Selain itu, para penjelajah diajak menyusuri Danau Habema dan melihat Puncak Trikora yang bersalju.

Prudence menjelaskan bahwa Danau Habema merupakan danau tertinggi di Indonesia. Perlu waktu dua jam offroad. Udaranya pun dingin sekali, sekitar 8 derajat celcius.

"Dari situ terlihat Puncak Trikora yang ditutupi salju. Kami ketemu orang Jepang, saat kita datang, dia bilang itu saat terbaik karena cuaca cerah dan bisa lihat Puncak Trikora bersalju dengan jelas. Dia sudah sering datang untuk moto," kata Prudence.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Kemenparekraf Tanggapi Turis Indonesia yang Rusak Pohon Sakura di Jepang

Travel Update
Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Aktivis Mogok Makan di Spanyol, Bentuk Protes Pembangunan Pariwisata

Travel Update
5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

5 Tempat Wisata Dekat Masjid Al-Jabbar, Ada Mal dan Tempat Piknik

Jalan Jalan
5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

5 Syarat Mendaki Gunung Rinjani, Pastikan Bawa E-Ticket

Travel Tips
3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

3 Tips Ikut Open Trip Pendakian Gunung Rinjani biar Tidak Zonk

Travel Tips
Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Korban Open Trip, 105 Orang Gagal Mendaki Gunung Rinjani

Travel Update
Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Libur Lebaran 2024 Berakhir, Kunjungan Wisata di Gunungkidul Lampaui Target

Travel Update
Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Iran Serang Israel, Ini 8 Imbauan KBRI Teheran untuk WNI di Iran

Travel Update
Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Penerbangan ke Israel Terganggu akibat Serangan Iran

Travel Update
Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Pesona Curug Sewu di Kendal, Air Terjun Bertingkat Tiga Jawa Tengah

Jalan Jalan
Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Iran Serang Israel, WNI di Beberapa Negara Timur Tengah Diminta Waspada dan Lapor ke Kemenlu

Travel Update
4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

4 Villa Sekitar Tawangmangu Wonder Park Karanganyar, mulai Rp 600.000

Hotel Story
Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Beri Makan Rusa di Rumah Dinas Wali Kota Pangkalpinang, Simak Aturan Pakannya

Travel Tips
Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Promo Kereta Api Mudik Belakangan Ekstra Hemat, Bayar Tiket 80 Persen

Travel Update
4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

4 Wisata Hutan Pinus di Bantul Yogyakarta

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com