Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samosir Mulai Dilirik Investor Pariwisata

Kompas.com - 24/08/2013, 20:39 WIB
SAMOSIR, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Hatorangan Simarmata membenarkan wilayahnya kini mulai banyak dilirik calon investor yang ingin menanamkan modal di sektor usaha bisnis dan jasa pariwisata. "Banyak investor yang sudah menawarkan kerja sama untuk mengelola pariwisata Samosir," katanya, di Pangururan, Sabtu (24/8/2013).

Namun, diakui Hatorangan hingga kini minat sejumlah calon investor untuk mengembangkan pariwisata Samosir tersebut masih belum berjalan mulus karena terkendala ketersediaan dan status kepemilikan lahan. "Sebagian besar lahan yang diminati para penanam modal itu adalah milik masyarakat adat dan untuk proses alih status kepemilikan diperkirakan masih relatif sulit," katanya.

Menurut Hatorangan, Samosir dewasa ini wajar jika mulai banyak dilirik oleh kalangan investor, karena kabupaten yang sebagian besar wilayahnya berada di sekitar Danau Toba tersebut banyak terdapat obyek wisata yang potensial menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara.

TRIBUN MEDAN/TAUFAN WIJAYA Turis asing turut menari dan mengenakan ulos dalam pementasan di Museum Hutabolon Simanindo di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Jumat (22/10/2010). Pemerintah Sumatera Utara berusaha meningkatkan kunjungan turis, salah satunya dengan menggelar Pesta Danau Toba 2010 yang berlangsung pada 20-24 November 2010.
Lokasi wisata lainnya yang kini menjadi primadona wisatawan adalah  dua danau, yakni Danau Sidihoni seluas dua hektare dan Aekporogan (1,5 hektare) yang dianggap suatu keajaiban karena terdapat di atas Danau Toba.

Obyek wisata lainnya, yaitu air terjun Sosor Dolik atau diberi nama oleh wisatawan Eropa sebagai air terjun Efrata karena airnya cukup jernih dan dingin terdapat di sekitar puncak Tele.

Di Samosir kini terdapat sejumlah hotel bintang dua dan tiga serta hotel melati dengan total kamar diperkirakan mencapai lebih dari 3.000 kamar. Lokasi hotel dan penginapan yang selama ini banyak dikunjungi wisatawan, antara lain di Tutktuk, Ambarita, Pangururan, Pasir Putih dan Tomok.

Terkait dengan penyelenggaraan Festival Danau Toba (FDT) yang akan digelar di Samosir pada 8-14 September 2013, Pemkab Samosir terus melakukan persiapan, di antaranya melakukan sosialisasi dan koordinasi dengan berbagai instansi pemerintah dan para pemangku kepentingan.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Anggota tim Ekspedisi Cincin Api Kompas mendokumentasikan kawasan rumah adat Batak di Huta Bolon, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Sabtu (23/7/2011).
Selain itu, Pemkab Samosir juga gencar mengampanyekan dan mensosialisasikan program ssadar wisata kepada segenap elemen masyarakat. "Kami akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan Sapta Pesona. Minimal empat dari Sapta Pesona harus dilaksanakan, yaitu ramah, kebersihan, ketertiban dan kenangan," ujar Hatorangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com