Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Suropati di Malam Hari...

Kompas.com - 11/09/2013, 18:54 WIB
Tri Wahyuni

Penulis

KOMPAS.com – Suara gemercik air mancur, alunan biola, petikan gitar, tiupan saxophone, bahkan tidak jarang gelak tawa terpecah dari sekelompok pemuda. Cahaya lampu yang berpendar tidak begitu terang membuat suasana nyaman yang tidak terelakkan. Ya, begitulah sedikit gambaran suasana malam hari di Taman Suropati.

Ada yang duduk di bangku taman sambil berbincang. Ada juga yang duduk di tepi kolam atau pinggir jalan. Ada yang duduk lesehan bersenda gurau bersama kawan, jogging keliling taman, bermain bersama anak, berlatih biola, sampai sekelompok orang yang asyik menggambar.

Adri bersama teman-temannya merupakan mahasiswa Desain Komunikasi Visual sebuah institut seni. Cahaya lampu yang minimalis tidak menghalangi mereka untuk berlatih menggambar.

“Seniman tidak terbatas oleh kegelapan,” kata Adri.

Rupanya Adri dan kawan-kawan sering menghabiskan waktu sampai malam jika sedang asyik menggambar di Taman Suropati.

Berbeda dengan Cyntia dan kawan-kawannya. Mereka sengaja datang ke Taman Suropati saat malam hari untuk bertemu dengan teman-teman. “Lebih enak sih, lebih nyaman aja. Soalnya kalau siang kan panas juga, kalau malam gini lebih adem aja seru buat ngumpul,” ujar Cyntia.

KOMPAS.COM/TRI WAHYUNI Suasana Taman Suropati di malam hari.
Malam yang identik dengan gelap dan waktu beristirahat ternyata tidak menghalagi niat sebagian orang untuk berkunjung ke Taman Suropati. Semakin malam, semakin ramai. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya kendaraan yang terparkir di area sekeliling taman.

Suasana di taman ini memang berbeda ketika malam tiba. Mendadak ada atmosfir dan rasa romantis yang memancar ketika memasuki taman.  Tidak heran banyak yang lebih menyukai suasana malam Taman Suropati dibandingkan saat siang.

“Malam lebih fresh,” kata Jhonson.

“Lebih tenang,” tambah Yubi.

“Sejuk aja, suasananya beda,” sambung Nesriyani.

KOMPAS.COM/TRI WAHYUNI Suasana Taman Suropati di malam hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com