"Kami promosikan budaya dan tempat wisata di Bali dengan memanfaatkan momentum APEC kepada para jurnalis," kata Koordinator Pramuwisata, Amos Lilo di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Senin (7/10/2013).
Menurut Amos, sebagian besar jurnalis tersebut berasal dari Korea Selatan, Jepang, Vietnam, China, dan Amerika Serikat.
Pihak panitia menyediakan dua paket program tur di antaranya tur setengah hari dan tur satu hari penuh.
Sedangkan untuk tur satu hari penuh, wartawan bisa memilih paket perjalanan ke Kintamani, Bedugul-Tanah Lot, Pura Besakih, Karangasem, dan Ubud-Tanah Lot.
Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali menyiagakan tujuh orang pemandu wisata untuk melayani para jurnalis tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
"Sebagian besar jurnalis mancanegara memilih Uluwatu dan GWK. Tetapi paling jauh itu ada juga yang ke Besakih dan Kintamani," katanya.
Tak hanya wartawan mancanegara, jurnalis dalam negeri juga banyak yang mengikuti program tur wisata tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.