Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 30/10/2013, 12:06 WIB
EditorI Made Asdhiana
"Kenapa pantai ini bernama Selong Blanak, saya juga belum tahu," ujar Ruslan, instruktur selancar, seusai melatih beberapa wisatawan mancanegara di Pantai Selong Blanak, Desa Selong Blanak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Hanya segelintir warga yang mengetahui perihal nama pantai yang masih dalam kawasan Mandalika Resort bersama Pantai Tanjung Aan, Kute, dan Pantai Mawi itu. Menurut Kepala Desa Selong Blanak Nursasim, selong atau silong berarti bebat atau sabuk, blanak sinonim kata ikan. Mungkin maksudnya, selong blanak adalah ikan yang sisiknya dihiasi warna hitam dan putih, berbentuk lingkaran yang membebat tubuhnya.

Hiasan itu membuat fisik ikan ini tampak indah, layaknya ikan hias. Di masa lampau, populasi jenis satwa laut itu mendominasi perairan itu. Boleh jadi ikan selong blanak yang telah membawa pantai tersebut memiliki keunggulan dibandingkan pantai lainnya di kawasan itu.

Pantai Tanjung Aan, misalnya, berpasir putih dengan butiran pasir sebesar biji merica, berair jernih, tapak pantainya lebar dan panjang, cocok untuk mandi, berenang, dan berjemur.

Adapun Pantai Selong Blanak tekstur pasirnya berbubuk, lembut selembut bedak bayi, lebih putih dan mengeras saat terkena air laut pantai nan-jernih, nyaris tanpa polusi limbah industri dan pabrik itu. Tapak pantainya lebar, sekitar 1 kilometer.

Karena itu, di Pantai Selong Blanak wisatawan lebih leluasa berbaring, jalan-jalan, bahkan bermain voli pasir dan olahraga lainnya di sana. Suasana pantai ini sepi dari lalu-lalang kendaraan bermotor, dan hanya tersedia satu penginapan. Para wisatawan mancanegara juga bisa berwisata kuliner, yaitu menyantap ikan bakar yang dijual para istri nelayan.

Namun yang utama, dengan bentang alamnya dan kondisi ombaknya, pantai ini adalah magnet bagi wisatawan asing belajar selancar tingkat pemula. ”Sehari, rata-rata dua-tiga turis belajar surfing di Selong Blanak,” kata Kimen, pemilik kios ’Kimens Surf’, yang menyediakan peralatan sewa papan selancar berikut instrukturnya di obyek wisata Pantai Tanjung Aan, Kute.

Bagi peselancar mahir yang suka dengan jenis mellow (ombak pelan), hollow (ombak cepat), dan barrel (ombak yang nyaris membentuk lingkaran, dan peselancar bisa bermain-main dalam lorong gulungan ombak itu), Selong Blanak memang bukan tempatnya.

Semula, wisatawan belajar berselancar di Pantai Gerupuk yang dasar pantainya berpasir dan padang lamun. Setelah pantai di timur Tanjung Aan itu ramai peselancar, lokasi belajar beralih ke Pantai Selong Blanak, yang lebih sepi, pas buat tingkat pemula.

Di Pantai Selong Blanak belum tersedia bungalo ataupun hotel berbintang seperti di Pantai Tanjung Aan. Jarak Pantai Tanjung Aan-Selong Blanak sekitar 10 kilometer.

Di pantai ini memang baru Kimen yang membuka kursus singkat surfing. Dia menjual paket belajar selancar Rp 480.000 untuk empat jam. Biaya ini sudah termasuk transportasi, makan-minum ringan, dan papan selancar. Rata-rata setiap hari ada 1-4 wisatawan asing, umumnya dari Australia, yang belajar berselancar di Kimens Surf.

Apabila punya nyali, bolehlah menguji adrenalin dengan ombak Selong Blanak. Akses jalan ke sana juga cukup bagus. Dari Mataram ke pantai ini sekitar 60 kilometer, bisa ditempuh dengan sepeda motor dan mobil sekitar satu jam. Jangan lupa, sekitar lima menit tiba di Selong Blanak dari Tanjung Aan maupun Mataram, tengoklah panorama Selong Blanak yang dipeluk bukit di kiri-kanannya, serta degradasi warna air lautnya yang memanjakan mata…. (Khaerul Anwar)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Rute ke Spot Riyadi, Tempat Nikmati Pagi usai Sahur di Yogyakarta

Rute ke Spot Riyadi, Tempat Nikmati Pagi usai Sahur di Yogyakarta

Travel Tips
AirAsia Akan Buka Rute Jakarta-Perth PP, Tiket Mulai Rp 1,2 Juta

AirAsia Akan Buka Rute Jakarta-Perth PP, Tiket Mulai Rp 1,2 Juta

Travel Update
Nosarara Nosabatutu, Tempat Ngabuburit di Palu dengan Panorama Alam

Nosarara Nosabatutu, Tempat Ngabuburit di Palu dengan Panorama Alam

Jalan Jalan
3 Tips Kebagian Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Datang Subuh

3 Tips Kebagian Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Datang Subuh

Travel Tips
Tarif Tol Jakarta-Cikampek 2023, Cek Sebelum Mudik 

Tarif Tol Jakarta-Cikampek 2023, Cek Sebelum Mudik 

Travel Tips
Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat ke Pameran Artefak Nabi Muhammad

Jangan Lakukan 4 Hal Ini Saat ke Pameran Artefak Nabi Muhammad

Travel Tips
10 Masjid Unik di Rest Area, Ada yang Berbentuk Bulat dan Tanpa Kubah

10 Masjid Unik di Rest Area, Ada yang Berbentuk Bulat dan Tanpa Kubah

Jalan Jalan
Bagasi Gratis Lion Air Jadi 15 Kg untuk 8 Rute Ini

Bagasi Gratis Lion Air Jadi 15 Kg untuk 8 Rute Ini

Travel Update
2 Hotel di Bali Masuk Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2022

2 Hotel di Bali Masuk Daftar Hotel Terbaik di Dunia 2022

Travel Update
Istana Maimun, Tempat Ngabuburit di Medan yang Cocok untuk Keluarga

Istana Maimun, Tempat Ngabuburit di Medan yang Cocok untuk Keluarga

Jalan Jalan
Masuk ADWI 2023, Desa Wisata Kubu Gadang Punya Banyak Paket Wisata

Masuk ADWI 2023, Desa Wisata Kubu Gadang Punya Banyak Paket Wisata

Jalan Jalan
Manchester di Inggris Terapkan Pajak Turis mulai Rp 18.000 per 1 April

Manchester di Inggris Terapkan Pajak Turis mulai Rp 18.000 per 1 April

Travel Update
Berburu Takjil di Kota Lhokseumawe, Banyak Tempat untuk Dikunjungi

Berburu Takjil di Kota Lhokseumawe, Banyak Tempat untuk Dikunjungi

Jalan Jalan
5 Aktivitas di Pameran Artefak Nabi Muhammad, Bisa Cium Kiswah

5 Aktivitas di Pameran Artefak Nabi Muhammad, Bisa Cium Kiswah

Jalan Jalan
Jelang Libur Panjang di DIY, Pemandu Wisata Diminta Beri Pemahaman Mitigasi Bencana

Jelang Libur Panjang di DIY, Pemandu Wisata Diminta Beri Pemahaman Mitigasi Bencana

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+