Mbak Ni, penjualnya, sudah berjualan sejak umur belasan tahun sampai sekarang. Usahanya ini bermula dari warung kecil di pinggir jalan dan hanya buka mulai jam 4 sore.
Meskipun tidak di restoran ataupun depot, warung yang terletak di Jl. Lawu depan, Pare Kediri (seberang masjid) selalu ramai pengunjung tiap hari. Mulai dari yang dibungkus hingga makan di tempat. Semuanya selalu menyantap lebih dari 1 porsi. Warung ini mulai buka jam 07.30 dan yang mengolah nasi tahu adalah anak Mbak Ni sendiri.
Pada setiap menunya, pengunjung bisa memilih mau ditambahkan telor mata sapi atau telur asin. Tahu yang saya pilih biasanya setengah matang. Jadi saat nyampur sama bumbunya yang lagi hangat bisa mantap rasanya. Saya sendiri lebih suka memesan tahu bumbu dengan nasi. Karena kombinasinya menurut saya lebih enak. Tapi beberapa ada yang suka dicampur dengan lontong. Tergantung selera. (Avellia)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.