“D-o dibaca?” ulang Hanung
“Do,” sahut anak-anak
“N-e dibaca ?,” kembali Hanung bertanya.
“Ne!”
“S-i-a dibaca?” tanya Hanung.
“Sia,” anak-anak kembali menyahutnya.
“Jika disatukan menjadi apa?”
“Indonesia!” jawab seluruh murid serempak diikuti dengan tepuk tangan meriah.
Usai mengajar, Hanung pun memberikan pesan agar anak-anak rajin belajar. “Belajar yang rajin adik-adik, jangan lupa membantu orangtua. Kami tidak mengira diujung pelosok Indonesia anak-anak begitu percaya diri dan pandai,” pungkasnya. (adv)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.