Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/12/2013, 20:37 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Sisi timur Bali seringkali dianggap eksotis. Berbeda dengan kawasan selatan yang ramai, kawasan timur cenderung menawarkan turis suasana sepi dan masih kental tradisi Bali. Salah satu kabupaten yang menawarkan pengalaman seperti itu adalah Kabupaten Karangasem. Berikut 10 aktivitas wisata yang bisa dilakukan di Karangasem.

1. Menyelam di Tulamben. Laut di sekitaran Desa Tulamben disebut-sebut sebagai salah satu titik terbaik untuk menyelam di Bali. Terumbu karang dan biota laut masih terjaga dan memiliki keberagaman spesies. Penyelam profesional kerap menyelam di kawasan Tulamben ini. Namun, beberapa operator diving setempat juga menawarkan kursus bagi penyelam pemula.

2. Arung Jeram di Telaga Waja. Sungai Telaga Waja memanggil para pencinta arung jeram. Arusnya dianggap penuh tantangan yaitu di level 4. Panorama pepohonan dan air yang jernih membuat para pengarung jeram menyukai tantangan adrenalin di Telaga Waja. Tarif untuk berarung jeram di kisaran Rp 300.000 per orang.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Bibir kawah di puncak Gunung Agung (3.142 mdpl), Bali, Kamis (6/10/2011). Gunung stratovolcano ini terakhir meletus dahsyat 1963 menelan korban jiwa 1.148 orang.
3. Mendaki Gunung Agung. Inilah gunung tertinggi di Bali dan dipandang suci. Gunung Agung merupakan gunung vulkanik yang masih aktif. Ada tiga jalur pendakian di gunung ini. Ada baiknya Anda menyewa porter untuk memandu pendakian.

4. Perang Pandan di Desa Tenganan. Penduduk Desa Tenganan merupakan kaum Bali Aga yang telah menetap di Pulau Bali jauh sebelum pengaruh Hindu dari tanah Jawa masuk ke Bali. Mereka masih memegang teguh tradisi leluhur. Salah satunya adalah perang pandan. Kaum lelaki saling beradu dengan pandan berduri.

5. Menyesap Wine Salak di Desa Sibetan. Desa Sibetan terkenal sebagai penghasil salak. Saking banyaknya salak yang dipanen, warga setempat pun jadi terampil mengolah salak. Salah satunya adalah mengolah salak menjadi minuman wine.

KOMPAS.COM/NI LUH MADE PERTIWI F Taman Ujung di Karangasem, Bali.
6. Berfoto di Taman Ujung. Taman Soekasada Ujung di Desa Ujung merupakan tempat peristirahatan Raja Karangasem yang terakhir. Dibangun dengan gaya arsitektur Bali yang penuh pahatan khas Bali berpadu dengan art deco ala Eropa. Hasilnya adalah bangunan istana yang sangat cantik dengan kolam-kolam tertata apik. Tak heran, lokasi ini seringkali menjadi tempat foto pre-wedding.

7. Mandi di Tirta Gangga. Tirta Gangga disebut-sebut sebagai istana air dan merupakan tempat beristirahat Raja Karangasem yang terakhir. Ada banyak kolam di tempat ini yang terisi air dari mata air alami. Ada dua kolam khusus yang diperuntukan untuk pengunjung berenang dan mandi. Airnya dingin dan jernih. Mandi di kolam ini pun badan jadi terasa segar.

8. Naik Jukung di Candidasa. Pantai Candidasa sejak lama disebut-sebut sebagai ikon wisata Karangasem dan pusat turis di kabupaten ini. Pasirnya paduan pasir putih dan pasir hitam. Karena berada di sisi timur, panorama matahari tenggelam di pantai ini begitu cantik. Puaskan diri dengan menyewa jukung atau perahu nelayan untuk berkeliling di perairan Pantai Candidasa.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Umat Hindu usai sembahyang di Pura Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, Bali, Kamis (6/10/2011). Pura terbesar di Bali yang mengalami perkembangan sejak masa pra-hindu, ini berorientasi ke Gunung Agung yang dianggap sebagai tempat tinggal para dewata.
9. Berkunjung ke Pura Terbesar di Bali. Pura Besakih yang berada di ketinggian Gunung Agung merupakan pura terbesar di Bali. Di waktu-waktu tertentu, Pura Besakih dibanjiri umat Hindu Bali yang melaksanakan upacara keagamaan.

10. Makan Sate Lilit. Sate lilit sebenarnya bisa Anda temukan di mana saja di Bali. Namun, karena berada di pesisir pantai, makanan laut merupakan andalan kuliner Karangasem. Anda harus mencoba sate lilit di Karangasem yang menggunakan ikan masih segar. Sate lilit terbuat dari ikan dan kelapa.

KOMPAS/ICHWAN SUSANTO Penyelam menikmati ekosistem bawah laut di bangkai kapal perang USS Liberty yang karam dihantam torpedo Jepang di perairan Tulamben, Karangasem, Bali, Sabtu (5/10/2013).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tak Cuma Satu, Patung Merlion di Singapura Ada 6, Di Mana Saja? 

Tak Cuma Satu, Patung Merlion di Singapura Ada 6, Di Mana Saja? 

Jalan Jalan
Pekerja Remote, Ada Tawaran Akomodasi Gratis Selama 3 Bulan di Italia

Pekerja Remote, Ada Tawaran Akomodasi Gratis Selama 3 Bulan di Italia

Travel Update
Selain Singapura, Bandara di 10 Negara Ini Sudah Duluan Tak Pakai Boarding Pass

Selain Singapura, Bandara di 10 Negara Ini Sudah Duluan Tak Pakai Boarding Pass

Travel Update
Jembatan Gladak Perak Lumajang Ditutup Sementara Per 25 September 2023, Kenapa?

Jembatan Gladak Perak Lumajang Ditutup Sementara Per 25 September 2023, Kenapa?

Travel Update
Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hotel Story
Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Travel Update
Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Travel Tips
Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Travel Update
Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jalan Jalan
Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Travel Update
Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Jalan Jalan
Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Travel Update
5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

Travel Tips
Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com