Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarapan Sego Ireng Ditemani Lagu Benyamin dan Ida Royani

Kompas.com - 03/03/2014, 10:40 WIB
Fira Abdurachman

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com“Eh ujan gerimis aje, ikan teri diasinin...” lantun Ida Royani. Dibalas lagi oleh Benyamin Sueb, “Eh jangan menangis aje. Yang pegi jangan dipikirin...” Ah, pas sekali. Ketika hujan lebat, lagu ini mengumandang saat Kompas.com sarapan di Kafe Kopi Oey, Jalan Sabang, Jakarta. Di dalam suasana kafe ala Cina Peranakan, dindingnya banyak digantung gambar poster era ‘jadul’ atau zaman dulu yang banyak bernuansa Pecinan dan Belanda. Tak lama menu sarapan spesial disajikan yaitu Sego Ireng.

Dalam bahasa Jawa, Sego artinya nasi dan ireng artinya hitam. Jadi Sego Ireng bisa ditebak merupakan nasi berwarna hitam. Sego Ireng adalah nasi yang dimasak dengan bumbu Kluwek yang memang warnanya hitam. Kluwek sendiri biasa dimasak sebagai bumbu utama Rawon. Bumbu Kluwek diaron atau dimasak bersama beras. Makanya warna nasinya menjadi hitam.

Sebelum dimasak bersama beras, bumbu kluwek disangrai terlebih dahulu dengan berbagai macam rempah seperti daun jeruk dan daun salam. Tak heran, selain beraroma kluwek, saat disajikan hangat Sego Ireng juga tercium aroma rempah daun terutama daun salam.

Bagaimana tidak, makanan khas Jawa ini langsung menggelitik perut yang masih keroncongan di pagi hari. Disuapan pertama, tekstur nasinya terasa pulen dengan rasa rempah dan kluwek-nya tidak terasa tajam. Rasa kluweknya menguat setelah sampai di lidah. Jadi kluwek dan rempahnya lebih kuat sebagai aroma.

Lahapan kedua, suapan Sego Ireng ditambah bawang merah segar dan cabe rawit iris. Saat dikeletuk langsung bikin segar. Seperti mendapat setruman listrik sampai ke ujung kepala. Ditambah lagi serundeng parutan kelapa yang makin menambah rasa ke-“Indonesia”-an. Sego Ireng disajikan dalam piring bersama ayam goreng khas Kalasan dan dadar telor suwir. Porsinya sangat cukup untuk memenuhi perut di pagi hari.

Sego Ireng ini adalah salah satu menu andalan sarapan di Kopi Oey. Pemiliknya adalah pakar kuliner terkenal, Bondan Winarno. Disajikan spesial di pagi hari mulai jam 7 sampai jam 11 siang. Kalau kesiangan, bisa saja asal tidak kehabisan.

Bila tidak mau nasi, sarapan di Kopi Oey juga tersedia berbagai macam roti seperti French Toast atau roti ala Perancis, roti Talua, dan juga roti Telur Blanda (bukan Belanda).

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Kopi Vietnam, kopi jenis robusta asal Bandung yang diseduh ala Vietnam.

Kafe ini juga cocok untuk sambil santai dan nongkrong internetan dengan jaringan wifi yang tersedia. Adalah kopi Vietnam, kopi yang disajikan dengan cara Vietnam yaitu kopinya disaring langsung diatas gelas dengan “dreef filter”. Setetes demi setetes kopi memenuhi gelas ukuran sedang yang sudah diberi susu kental manis. Walau disajikan ala Vietnam tapi kopinya sendiri kopi asli Indonesia yaitu kopi robusta dari Bandung, Jawa Barat. Rasa kopinya pahit bukan asam. Aromanya juga harum biji kopi pahit.

Setelah diaduk dengan susu, Kopi Vietnam ini rasa kopi pahitnya tetap lebih menguasai dibanding manis susunya. Bagi pecinta kopi, minuman ini tak perlu gula karena rasa manisnya cukup dari susu. Bila tak ingin panas, Kopi Vietnam juga bisa disajikan dingin dengan es batu terpisah. Jadi dinginnya tidak menggangu kekhasan rasa kopinya sampai seduhan terakhir.

Bila bukan penyuka kopi, Teh Tarik Semenanjung adalah minuman yang banyak direkomendasikan. Teh Tarik Semenanjung terbuat dari campuran teh hitam, sedikit susu kental manis, dan susu yang diuapkan atau biasa dikenal sebagai “evaporated milk” merk lawas F&N. Susu uap ini yang membuat teh tarik-nya berbeda dengan teh tarik lainnya. Saat diteguk, rasa teh hitamnya menjadi legit karena manisnya bukan dari gula tapi dari susu uap. Dibuat dengan cara ditarik hingga menimbulkan buih yang membuat penampilannya menjadi menarik. Es Tarik Semenanjung bisa disajikan dingin atau panas, sesuai selera.

Cemilannya jangan lewatkan sensasi pedasnya sambal Roa yang dicolek dengan singkong goreng. Tak disangka, ternyata sangat pas padu padannya. Sambal Roa adalah sambal khas Manado yang terbuat dari cabai dan ikan Roa. Rasa pedasnya menyengat bersama rasa dan bau khas ikan Roa yang kuat di sambal ini. Singkong gorengnya terasa renyah saat digigit. Disajikan dengan irisan yang tidak terlalu besar hingga mulut tidak berasa sudah banyak mengunyah singkong gorengnya. Apalagi sambil berbincang santai dan internetan. Tahu–tahu singkong goreng di piringnya sudah ludes.

“Menu di kopi Oey memang pilihan untuk mengangkat menu nusantara agar pamornya naik,” kata Wasis Gunarto, Manajer Kopi Oey.

Wasis mengungkapkan, walau banyak juga menyajikan menu internasional atau barat, makanan yang dipilih adalah makanan yang sudah diadopsi sebagai bagian dari masakan Nusantara. Salah satu menu barat yang disajikan adalah Roast Beef Panini.

KOMPAS.COM/FIRA ABDURACHMAN Panini atau biasa disebut Roti Italia dengan daging sapi asap.

Panini adalah roti Pokasia atau biasa disebut roti Italia. Tekstur rotinya memang berbeda dengan roti pada umumnya. Panini lebih kenyal. Di Asia sendiri Panini bukan roti yang umum dijual. Panini banyak ditemui di sebagian kawasan Eropa. Disajikan seperti “sandwich” dengan lauk utama adalah daging sapi asap. Ditaburi bawang bombay yang disangrai dan yang paling menggugah selera adalah lumeran keju permesan. Penampilan menjadi cantik dengan irisan tomat di atasnya.

Saat diris dengan pisau roti, aroma kejunya sangat terasa sampai digigitan terakhir. Rasa daging asapnya tetap terjaga bersama kesegaran irisan tomat.

Buat generasi tua, Kopi Oey adalah tempat yang cocok untuk bernostalgia. Buat generasi muda, kafe ini seperti masuk ke mesin waktu tahun 50-an. Berani mencoba?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com