Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Kabut Asap Kunjungan Wisatawan ke Sumbar Berkurang

Kompas.com - 16/03/2014, 20:45 WIB
PADANG, KOMPAS.com - Kabut asap berasal dari Pekanbaru, Provinsi Riau yang menyelimuti wilayah Sumatera Barat mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke provinsi itu. "Kabut asap sejak tiga pekan dari Pekanbaru mulai mempengaruhi kunjungan wisatawan," kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, di Padang, Sabtu (15/3/2014).

Gubernur menjelaskan, kunjungan wisatawan berpengaruh akibat kabut asap tersebut terlihat dari tidak adanya penerbangan menuju Bandar Internasional Minangkabau (BIM) Ketaping, Kabupaten Padangpariaman.

"Sekarang ini aktifitas penerbangan di BIM berkurang akibat kabut asap dan secara otomatis wisatawan yang datang berkunjung ke Sumbar juga berpengaruh," ungkapnya.

Akibat kabut asap yang berasal dari Pekanbaru tersebut, lanjut Irwan, terdapat sepuluh kota/kabupaten di Sumbar terkena imbasnya. "Dari 19 kota/kabupaten di Sumbar, 10 Kota/kabupaten terkena dampak akibat kabut asap tersebut," ujarnya.

Menurut Irwan, di samping berkurangnya kunjungan wisatawan datang akibat kabut asap, juga tercatat sekitar 3.000 warga terkena Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). "Ribuan warga yang terkena ISPA itu berada di Kabupaten Pasaman Barat, namun di kabupaten/kota di Sumbar lainnya belum mendapatkan informasi," katanya.

Gubernur menjelaskan, di samping itu ada wali kota/Bupati di Sumbar yang meliburkan anak-anak sekolah agar tidak terganggu oleh dampak dari kabut asap.

Hal sama juga dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, Burhasman Bur yang mengakui secara tak langsung akibat kabut asap tersebut berdampak terhadap jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Sumbar.

"Dampak kabut asap dari Pekanbaru tersebut sangat berpengaruh terhadap jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke Sumbar," katanya.

Burhasman menjelaskan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata belum mendapat data secara pasti beberapa kabupaten/kota di Sumbar yang mengalami pengurangan kunjungan wisatawan.

"Kami masih melakukan pendataan kunjungan wisatawan yang datang ke Sumbar terkait kabut asap dari Kota Pekanbaru," tambah Burhasman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com