Piring-piring berisi irisan jeruk purut itu merupakan sisa ritual yang ditinggalkan para peziarah yang singgah dan mandi di tepi Danau Toba. Lokasi perziarahan ini terletak di areal Tugu Makam Raja Silahisabungan di Desa Silalahi Nabolak, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Kami tiba menjelang petang, setelah menempuh perjalanan sekitar dua jam bermobil dari Kota Kabanjahe, Kabupaten Karo. Desa di tepi danau ini dibingkai perbukitan yang ketika itu tampak berwarna kebiruan, membuat suasana terasa begitu syahdu. Kesunyian sore sesekali ditingkahi suara nyanyian dua pemuda yang bermain gitar di sebuah warung kecil di tepi danau.
Sebelum membasuh badan di tepi danau, peziarah biasanya lebih dulu merapal doa-doa dan harapan. Ritual mandi kemudian dilakukan dengan menggosok badan dengan irisan jeruk purut yang ukurannya cukup besar.
Masih di areal ritual mandi itu, berdiri megah sebuah tugu dan rumah Batak berhiaskan ukiran gorga yang anggun. Bebatuan sisa material vulkanik berukuran besar tampak berserakan di sana-sini, di antara perdu liar berbunga ungu. Pada bangunan tugu itu kita bisa menjumpai relief yang mengisahkan sepenggal riwayat sang raja.
Raja Silahisabungan diperkirakan lahir pada tahun 1300 di Lumban Gorat, Balige, dan meninggal pada tahun 1450 di Desa Silalahi Nabolak. Tugu makam yang megah kemudian baru dibangun mulai tahun 1969, yakni saat peletakan batu pertama. Pada November 1981, tugu makam Raja Silahisabungan itu baru diresmikan.
”Raja konon punya kebiasaan mandi di danau dan berdoa, menyampaikan permohonan. Dan ini yang dilakukan oleh masyarakat di sini sampai sekarang. Masyarakat masih memelihara adat istiadat. Bermacam masalah juga sering kali diselesaikan dengan cara adat lebih dulu,” kata Sukadi Sidebang, warga Silalahi Nabolak yang merupakan keturunan dari anak raja yang keenam.
Mejan Pakpak
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.