Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Radya Pustaka Surakarta Dibuka Kembali

Kompas.com - 16/04/2014, 21:47 WIB
SOLO, KOMPAS.com - Museum Radya Pustaka Kota Surakarta, Jawa Tengah, yang ditutup selama delapan bulan karena direvitalisasi, mulai dibuka kembali untuk menerima kunjungan wisatawan luar dan dalam negeri.

Peresmian pembukaan kembali museum tersebut dilakukan oleh Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, Selasa (15/4/2014), dengan dihadiri oleh berbagai tamu undangan. Ia mengatakan dengan dibukanya kembali Museum Radya Pustaka diharapkan bisa menambah daya tarik wisatawan datang ke Solo.

"Revitalisasi Museum Radyapustaka ini memakan waktu cukup lama karena harus menata satu per satu koleksi yang ada dengan memebrikan keterangannya. Ini kelihatannya pekerjaan mudah, tetapi juga sulit karena harus meneliti satu persatu lagi," katanya.

Penataan koleksi ini memang belum selesai 100 persen, tetapi itu hendaknya tidak menjadi kendala dan bisa dilakukan sambil berjalan.

"Yang terpenting setiap pengunjung yang datang ke museum dan menanyakan koleksi itu bisa dijelaskan dengan baik oleh petugas," katanya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Pemkot Surakarta Eny Tiasni mengatakan revitalisasi museum ini menghabiskan dana Rp 3 miliar yang bersumber bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Ketua Komite Museum Radya Pustaka Purnomo Subagio mengatakan masih banyak pekerjaan yang belum diselesaikan.

"Untuk fisik memang sudah selesai, tetapi penanganan isinya ini belum bisa dilakukan 100 persen," katanya.

Ia mengatakan hal itu termasuk rencana pemindahan canting kepala perahu Rajamolo yang merupakan peninggalan dari putra mahkota Paku Buwono (PB) IV yang akan dipindah ke tempat yang lebih luas tetapi tidak jadi.

"Kepala perahu Rajamolo itu maunya akan dipindahkan ke ruangan yang lebih luas tetapi tidak mau dan ini berdasarkan keterangan dari penjaga malam di museum ini yang bermimpi untuk tidak memindahkan Rajamolo. Silahkan percaya atau tidak. Kenyataannya seperti itu," katanya.

Museum Radya Pustaka ini buka terus meskipun hari libur, kecuali hari Senin libur. "Untuk hari-hari libur nasional itu banyak wisatawan yang datang ke Solo maka kalau museum tutup kasihan mereka jauh-jauh datang ke Solo," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com