Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunstkring Jadikan Menteng Lebih Bermakna

Kompas.com - 21/04/2014, 12:34 WIB

Salah satu pintu di lantai dua mengantar tamu masuk ke ruang kecil berisi meja bundar dengan empat kursi. Rasa takjub tiba-tiba menjalar melihat ruang itu tepat di bawah kubah tinggi dengan susunan bata dan balok kayu yang masih kokoh.

Dari ruang berkubah, suasana yang begitu berbeda dirasakan saat berada di The Balcony of Menteng. Sebuah balkon dengan ubin asli berusia satu abad.

Biarkan mata, kulit, telinga, hingga hidung mendapatkan kemewahan. Udara segar dan bersih menyapa dari hamparan rumput hijau tebal. Tajuk pohon-pohon tinggi menjadi tirai alami yang membatasi diri dari keriuhan jalan aspal di seberang sana.

Saat hendak bersantap, kejutan sepertinya enggan berakhir. Ruangan hening dan temaram, lagu ”Jali-jali” tiba-tiba mengentak mengiringi 12 pramusaji menari mengelilingi tamu. Mereka membawa serta aneka hidangan. Seusai beratraksi, satu per satu minuman, penganan, hingga makanan inti disajikan. Inilah rasanya menjadi tuan dan nyonya yang dilayani sepenuh hati.

”Ini adalah Tugu Grand Rijsttafel Betawi. Ada pilihan 12, 16, dan 24 menu. Sajian ini khas Kunstkring,” kata Annette Anhar, putri bungsu Anhar.

Duh, jadi susah berhenti mengudap penganan enak dalam potongan kecil seperti kue tok dan onde-onde. Kuah dan isi es selendang mayang nendang sekali di mulut. Belum lagi nasi uduk yang dibungkus daun pisang, semur lidah, dan sate lembut berupa olahan daging sapi cincang yang direkatkan pada bilah-bilah tebu. Alamak lezatnya. (Neli Triana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com