Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saatnya Berwisata ke Banyuwangi

Kompas.com - 07/05/2014, 16:39 WIB
OBYEK wisata di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur memang beragam. Kunjungan wisatawan pun semakin bertambah menuju kabupaten di ujung timur Pulau Jawa ini. Banyak pilihan wisatawan datang ke sini untuk menikmati pantainya yang masih bersih, alami, taman nasional, melihat blue fire di Kawah Ijen sampai hidangan kulinernya yang mengundang selera.

Salah satu obyek wisata yang diburu turis mancanegara khususnya para peselancar adalah pantai Plengkung atau lebih dikenal dengan G-Land. Lokasinya terletak di dalam Taman Nasional Alas Purwo. Kamis (1/5/2014), Raja Wisata, sebuah biro perjalanan wisata, mengundang Kompas Travel untuk menjelajahi berbagai obyek wisata di Taman Nasional Alas Purwo. Tawaran pun langsung disambut.

Setelah terbang dari Jakarta menggunakan Lion Air menuju Surabaya dan dilanjutkan dengan Wings Air menuju Banyuwangi, pada Kamis (1/5/2014) yang terik, Kompas Travel tiba di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Bandara Blimbingsari di Banyuwangi, Jatim.
Di bandara tersebut, ternyata sedang parkir pesawat Garuda Indonesia jenis ATR 72-600 sama dengan jenis pesawat yang dipakai Wings Air untuk melayani rute Surabaya-Banyuwangi (pp). Ini merupakan penerbangan perdana Garuda Indonesia melayani rute Denpasar-Banyuwangi-Surabaya (pp). 

Shelly dari Raja Wisata sudah siap menunggu di bandara dengan mobil jemputan untuk mengantarkan Kompas Travel menuju Plengkung.

Setelah makan siang dan bertemu teman-teman dari Kemenparekraf dan blogger Barry Kusuma, dengan menggunakan mobil Joyo's Surf Camp, kami lantas menuju arah selatan Kota Banyuwangi menyambangi Taman Nasional Alas Purwo.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Joyo's Surf Camp di G-Land, Banyuwangi, Jawa Timur.
Satu jam pertama, mobil masih melaju di jalan aspal nan mulus. Setelah itu mobil memasuki kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Usai melewati Pos Rowobendo, jalan aspal berubah menjadi jalan bertanah dan berbatu dan kadang penuh lubang. Guncangan mulai terasa ketika melewati Pos Pancur. Penumpang diayun-ayun, kiri-kanan, depan-belakang. Namun kami semua sudah menyadari, beginilah kondisi memasuki sebuah taman nasional. Setelah menempuh perjalanan sekitar 2 jam akhirnya kami tiba di Joyo's Surf Camp di Pantai Plengkung alias G-Land.

Berikut beberapa obyek wisata yang bisa Anda kunjungi di Taman Nasional Alas Purwo.

1. Pantai Plengkung atau G-Land

Pantai Plengkung yang berhadapan langsung dengan Samudera Hindia dan berlokasi di timur Teluk Grajagan begitu digemari para peselancar dan kebanyakan berasal dari luar negeri. Pantai Plengkung merupakan surga bagi peselancar profesional karena dikenal dengan pantai berombak besar. Ombak Plengkung berbentuk memanjang, tinggi, dan bergerak cepat. Ombak Pantai Plengkung juga membentuk tabung yang hampir sempurna sehingga menjadi favorit para pecinta olahraga selancar (surfing) dari Australia, Eropa, dan Amerika.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Joyo's Surf Camp di G-Land, Banyuwangi, Jawa Timur.
Para peselancar yang datang ke Plengkung sebagian besar berasal dari Bali menggunakan speed boat. Mereka menginap di camp di kawasan taman nasional ini. Joyo's Surf Camp merupakan salah satu camp dari tiga camp yang ada di sini. Tidak aneh bila setiap hari melihat para tamu di penginapan selalu menenteng papan selancar. Sehari-hari kegiatan mereka hanya surfing.

Menurut Ivan Herminanto, pengelola Joyo's Surf Camp, seluruh tamu berasal dari Bali yang datang menggunakan kapal cepat dan berlabuh di pantai depan camp. "Kami menawarkan paket wisata enam hari atau paket tiga hari," kata Ivan.

Tarif kamar di Joyo's Surf Camp per malam yakni untuk VIP (110 dollar AS), Superior (100 dollar AS), Deluxe (90 dollar AS), Standard (80 dollar AS) dan Budget (70 dollar AS). Bagi pelancong yang menggunakan mobil pribadi hanya diizinkan sampai Pos Pancur. Untuk melanjutkan perjalanan menuju Pantai Plengkung wajib menggunakan angkutan khusus.

BARRY KUSUMA Sekawanan rusa di Sadengan, Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jatim, Jumat (2/5/2014).
2. Sadengan

Sadengan merupakan padang savana seluas 84 hektar yang berada pada Taman Nasional Alas Purwo. Berada di Sadengan seakan-akan Anda seperti berada di Afrika. Sapi, banteng, rusa, sampai burung merak yang lagi bergerombol dan berkeliaran bebas di Sadengan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com