Di tengah perjalanan, biasanya pemandu akan menghentikan sementara pengarungan untuk istirahat. Operator yang baik menyediakan kudapan.
Dalam pengarungan waktu itu, operator menyuguhkan pisang, ubi, dan kacang rebus yang sarat kalori untuk menjamin stamina tetap oke selama sisa perjalanan.
Situs prasejarah
Tak cuma membuat terpana peserta dengan keelokan alam sungai, pemandu juga memperkenalkan sejumlah situs prasejarah di lintasan arung jeram.
Situs itu antara lain Museum Pasir Angin di tepi Cikaniki. Inilah situs prasejarah zaman Megalitikum yang dari hasil penelitian membuktikan bahwa lokasi itu dipakai pada kurun 1.500 SM-1.000 M.
Pada masa invasi Jepang, situs ini menjadi benteng serdadu sekutu. Ada kisah serdadu Jepang yang menyerbu dari arah Leuwiliang dibantai serdadu sekutu bersenapan mesin dari dalam bungker. Cikaniki pun berwarna merah. Untuk mengenang perang itu, Jepang membangun prasasti peringatan di dekat situs.
Akhir pengarungan adalah muara Cianten yang menyatu dengan Cisadane. Lokasinya di dekat Jembatan Cidokom yang membatasi Cidokom, Rumpin, dan Ciaruteun Ilir, Cibungbulang.
Di tepi Cisadane masih teronggok batu 12 ton yang disebut Prasasti Pasir Muara. Entah mengapa benda dengan tulisan Palawa dan berbahasa Sanskerta itu tidak dipindah, dipelihara, diberi cungkup, atau dilindungi bangunan. Tidak seperti Prasasti Ciaruteun dan Prasasti Tapak Gajah atau Kebon Kopi 1, penanda keberadaan Purnawarman, raja termasyhur Tarumanagara, yang sudah diberi cungkup. (Madina Nusrat dan Ambrosius Harto)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.