"Penerbangan saat arus mudik dari Bali ke luar tidak ada peningkatan yang signifikan, tetapi kita menerima lonjakan arus mudik dari luar yang datang ke Bali. Sesungguhnya itu adalah warga yang melakukan liburan ke Bali. Khusus di Bali, mulai H-7 Lebaran, kita kedatangan arus liburan," urai General Manager Garuda Indonesia Bali Syamsuddin J.S, Kamis (3/7/2014).
Menurutnya, saat liburan tersebut, orang-orang dari luar Bali banyak yang berlibur ke Bali. Untuk itu, Garuda Indonesia mengadakan tambahan jadwal penerbangan dari Bali ke Jakarta dan sebaliknya.
"Saat ini penerbangan dari Denpasar ke Jakarta sebanyak 14 kali dalam sehari. Kita tidak menambah penerbangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, tetapi kita hanya mengganti pesawat kecil ke pesawat besar untuk hari-hari tertentu," ungkap Syamsuddin. (Ida Ayu Made Sadnyari)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.