Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parangtritis, Tempat Mistis dan Pemandangan Laut yang Spektakuler

Kompas.com - Diperbarui 24/08/2021, 07:52 WIB
I Made Asdhiana

Editor

 

MELARIKAN diri dari kesibukan kota dengan berkunjung ke Pantai Parangtritis yang mistis.

Tampak tebing batu yang menjulang tinggi berdiri dramatis di tepi pantai. Pantai ini dipenuhi pasir vulkanik hitam yang berkilauan di bawah sinar matahari.

Baca juga: Malam 1 Suro, Warga Masih Dilarang Masuk ke Wisata Pantai di Bantul

Pantai Parangtritis berada di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jaraknya hanya sekitar 28 km dari Kota Yogyakarta.

Parangtritis berada di sisi selatan Yogyakarta. Pantai ini menghadap ke Samudera Hindia.

Pantai ini pun kerap dikunjungi wisatawan karena perjalanan dan kunjungan ke pantai ini bisa dilakukan hanya dalam sehari.

Mendengarkan gemuruh ombak, merasakan air laut menyentuh kaki, dan merasakan udara pantai yang sejuk membelai kulit. Kamu juga bisa melihat beberapa bukit yang hijau subur.

Pada malam hari, cahaya bintang di atas pantai yang berwarna hitam keperakan memberikan kesan yang mistis.

Baca juga: Itinerary Wisata Pantai di Bantul

Tidak akan sulit untuk memahami mengapa kesan mistis ini menyeruak di hati, karena ada banyak mitos lokal tentang daerah ini.

Seluruh daerah ini dipenuhi dengan pantai, goa, danau, jalan dan kuburan, berdiam dengan cerita mistis mereka masing-masing.


Kisah mistis Pantai Parangtritis

Apa yang membuat Parangtritis terlihat indah adalah karena pantai ini bukan hanya merupakan tempat liburan yang memesona, tetapi juga merupakan tempat suci atau kramat.

Menurut legenda, ketika berkunjung maka artinya sedang memasuki kediaman Kanjeng Ratu Kidul, Ratu Pantai Selatan yang dikenal dengan pakaiannya yang berwarna hijau.

Untuk alasan ini, pengunjung dilarang memakai pakaian berwarna hijau ketika berada di kawasan pantai ini.

Baca juga: Itinerary Seharian Wisata di Bantul, Bisa Sandboarding

Penduduk setempat menghormati kisah dan kekuatan dari Ratu Pantai Selatan. Setiap tahunnya di Parangkusumo, 1 km di barat Parangtritis, ada upacara persembahan kepada Ratu.

Warga lainnya juga memberikan persembahan ketika mereka meminta bantuan, bimbingan atau berkah dari Ratu Pantai Selatan ini.

Ilustrasi pantai - Pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul, Yogyakarta (Shutterstock/Peter Gueth).Shutterstock/Peter Gueth Ilustrasi pantai - Pantai Parangtritis di Kabupaten Bantul, Yogyakarta (Shutterstock/Peter Gueth).

Aktivitas wisata di Pantai Parangtritis

Dalam situasi sebelum pandemi covid-19, ada beberapa delman di kawasan pantai ini. Pengunjung bisa berkeliling pantai dengan mengendarai delman.

Selain itu, pengunjung bisa mencoba naik kuda yang disewakan di pantai ini. Selain berenang, pengunjung bisa surfing karena ombak di pantai ini tergolong tinggi.

Baca juga: Wisata Baru di Bantul, Naik di Atas Layangan Raksasa

Jika berkunjung di sore hari, pantai ini biasanya ramai oleh orang-orang yang ingin menikmati pemandangan matahari tenggelam.

Pada malam hari dan saat langit cerah, aktivitas favorit di pantai ini adalah menikmati panorama bintang di tengah deburan ombak. Semakin lengkap dengan sambil menikmati jagung bakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com