Menurut Prasetyo, target pertumbuhan tersebut diharapkan tidak hanya terjadi pada wisatawan asing tetapi juga wisatawan domestik.
Jika pada tahun 2013, jumlah wisatawan asing mencapai 390.000 orang maka diharapkan pada tahun 2014 jumlah wisatawan dari luar negeri bisa bertambah 40.000 orang. Sedangkan untuk wisatawan domestik pada 2013 mencapai 29 juta orang, diharapkan tahun 2014 minimal bisa bertambah 100.000 orang.
Prasetyo mengaku untuk wisatawan asing, kedatangan kapal pesiar melalui Pelabuhan Tanjung Emas yang memuat ribuan penumpang dari banyak negara, berkontribusi cukup besar terhadap pertumbuhan jumlah wisatawan di Jateng.
Prasetyo mengatakan sejauh ini destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan baik itu domestik maupun asing yaitu Candi Borobudur yang terletak di Kabupaten Magelang.
Destinasi lain yang mulai banyak dilirik terutama oleh wisatawan asing yaitu Kepulauan Karimunjawa yang terkenal dengan pasir putih dan keindahan lautnya.
Bahkan pemesanan tiket angkutan ke Karimunjawa saat ini terpaksa harus inden atau menunggu beberapa bulan karena padatnya perjalanan menuju ke obyek wisata tersebut. "Inden dilakukan antara 1-2 bulan, untuk harga tiket sekali jalan menggunakan kapal cepat mencapai Rp 150.000 sedangkan tiket kapal biasa antara Rp 65.000 - Rp 70.000," jelasnya.
"Sejauh ini belum bisa menggunakan kapal ukuran besar karena kemampuan dermaga tidak bisa untuk kapal besar sedangkan pesawat masih bersifat sewa karena belum ada maskapai umum yang memiliki rute ke daerah tersebut," kata Prasetyo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.