Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/08/2014, 14:39 WIB
Kontributor Travel, Sri Noviyanti

Penulis

KUNINGAN, KOMPAS.com - Belum banyak yang tahu kalau Kabupaten Kuningan di Jawa Barat memiliki obyek wisata alam nan indah. Ya, banyak yang melihat Kuningan hanya sebagai tempat transit bagi wisatawan yang melewati jalur Pantura atau ingin ke Cirebon, Indramayu ataupun Majalengka.

"Selama ini kami akui, Kuningan memang belum jadi prioritas sebagai tempat kunjungan wisatawan," ujar Kepala Bidang Pemasaran Disparbud Kuningan, Dodo Sugiharto, di Kuningan, Kamis (21/8/2014).

Hal tersebut sangat disayangkan mengingat banyak obyek wisata yang dapat dieksplorasi di sini.

"Banyak sekali obyek wisata alam yang murah dan menyenangkan di sini. Misalnya saja kawasan Palutungan di mana terdapat Taman Nasional Gunung Ciremai, Desa Wisata Cigugur, Kawasan Cilimus di mana Perjanjian Linggarjati terselenggara, dan cagar budaya tempat peninggalan sejarah lainnya," tambahnya.

SENDY ADITYA SAPUTRA Obyek wisata Ikan Dewa di Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Dodo juga menyebutkan bahwa dalam penelitian arkeolog membuktikan bahwa dahulu Kuningan merupakan lintasan orang-orang purba.

"Itulah sebabnya kami punya banyak peninggalan purbakala yang menarik untuk dieksplorasi lebih lanjut," katanya.

Tetapi pada kenyataannya, orang-orang masih lebih tertarik berwisata ke tempat lain. Kendala yang paling terlihat oleh Dodo datang dari ketersediaan transportasi umum sebagai akses mengunjungi obyek wisata. Selama ini wisatawan yang datang ke Kuningan, kebanyakan harus mencari jasa sewa mobil.

Sambil mencari alternatif sebagai jalan keluar, Disparbud Kuningan saat ini mulai membuat langkah strategis untuk membuat Kuningan menjadi obyek wisata priorias, salah satunya dengan mengembangkan bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

SENDY ADITYA SAPUTRA Tarian api oleh warga Desa Pasiragung, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Desa Pasiragung merupakan salah satu desa budaya Pasundan yang terus dilestarikan.
Selain memperbaiki tempat wisata dan pengadaan transportasi umum mereka akan memperkenalkan kuliner dan budaya khas Kuningan.

"Kalau menurut data kami jumlah wisatawan yang datang selalu meningkat kurang lebih 16 persen tiap tahunnya. Semoga saja ada peningkatan lebih banyak lagi nanti," ujar Kepala Disparbud Kuningan, Teddy Suminar.

Mereka optimistis, Kuningan yang sudah mulai fokus di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif dapat mendatangkan wisatawan lebih banyak lagi mengingat ada beberapa proyek pembangunan jalan tol yang nantinya akan turut melintasi Kabupaten Kuningan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jadwal Batam ke Singapura Desember 2023, Ada Tambahan Saat Akhir Pekan

Jadwal Batam ke Singapura Desember 2023, Ada Tambahan Saat Akhir Pekan

Travel Update
Sempat Sepi, Machu Picchu Bakal Naikkan Angka Batas Pengunjung

Sempat Sepi, Machu Picchu Bakal Naikkan Angka Batas Pengunjung

Travel Update
Mengetahui Titik Berkemah di Gunung Marapi Sumatera Barat

Mengetahui Titik Berkemah di Gunung Marapi Sumatera Barat

Travel Update
Panduan Main ke Rumah Hantu Solo, Wisata Horor di Hotel Terbengkalai

Panduan Main ke Rumah Hantu Solo, Wisata Horor di Hotel Terbengkalai

Travel Tips
BRI Citilink Online Travel Fair, Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

BRI Citilink Online Travel Fair, Diskon Tiket Pesawat hingga 80 Persen

Travel Update
4 Jalur Pendakian Gunung Marapi di Sumatera Barat, Ada yang Cuma 3 Jam

4 Jalur Pendakian Gunung Marapi di Sumatera Barat, Ada yang Cuma 3 Jam

Travel Tips
11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

Travel Tips
Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Travel Update
Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Travel Update
5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

Travel Tips
Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Travel Update
AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

Travel Update
Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Travel Update
Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Hotel Story
Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com