Menurut akademisi Unram Dr Imam Bachtiar, survei tersebut dilakukan dari segi pelayanan restoran, pelayanan hotel, makanan, pelayanan informasi, termasuk kondisi alam seperti, ikan, burung, kondisi karang, dan sarana transportasi.
Imam memaparkan, dulu tingkat kepuasan wisatawan mencapai 80-90 persen tapi sekarang hanya 53 persen yang menyatakan puas. Sementara di Gili Meno dan Gili Air, 75 persen wisatawan menyatakan puas dan sangat puas. "Itu artinya tingkat kepuasan menurun, tidak hanya servisnya tapi juga alamnya," kata Imam, di Mataram, Senin (29/9/2014).
"Trawangan menurut kami sudah terlalu banyak turis, terlalu banyak boat di sana. Ke depannya saya khawatir tingkat kepuasannya akan turun. Kalau kepuasannya terus menurun kan nanti ditinggal orang," ujar Imam.
"Kalau turis yang datang jumlahnya sedikit tetapi mahal, lingkungan akan selamat, jumlah uang yang masuk pun banyak. Daripada turisnya banyak, lingkungannya cepat rusak tapi uangnya sama," tambah Imam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.