Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Kuliner Sambut Cap Go Meh di Pontianak

Kompas.com - 02/03/2015, 19:47 WIB
PONTIANAK, KOMPAS - Festival Kuliner untuk memeriahkan perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, mulai Sabtu (28/2/2015) hingga Kamis (5/3/2015), diikuti 50 peserta. Selain itu, digelar pula Festival Barongsai pada Minggu kemarin yang diikuti 13 peserta dari sejumlah yayasan di Kota Pontianak.

Agus Kurniawan, Penanggung Jawab Festival Barongsai, menuturkan, setiap perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalbar selalu identik dengan Kota Singkawang. Dengan acara festival ini diharapkan wisatawan yang akan ke Kota Singkawang singgah terlebih dahulu di Kota Pontianak untuk menyaksikan acara ini.

”Acara ini juga untuk melestarikan budaya nasional, khususnya budaya Tionghoa. Saat
ini, jumlah pemain dan generasi penerus barongsai semakin berkurang. Dengan acara ini diharapkan ada keinginan yang kuat lagi melestarikan ini,” kata Agus.

Sugioto, Ketua Panitia Imlek dan Cap Go Meh Kota Pontianak, menyebutkan, Festival Kuliner tidak hanya diikuti masyarakat dari etnis Tionghoa, tetapi juga dari etnis lain di Kalbar, misalnya Melayu, Jawa, dan Dayak. ”Masakan pun beragam. Kami ingin semua masyarakat di Kota Pontianak ini berpartisipasi,” kata Sugioto.

Dengan acara itu pula diharapkan ada dampak positif bagi perekonomian masyarakat di Kota Pontianak. Peserta Festival Kuliner diharapkan mendapatkan penghasilan dari acara yang diselenggarakan. ”Ini menjadi kesempatan bagi pelaku usaha, khususnya usaha kecil menengah, untuk mempromosikan usaha,” papar Sugioto.

Sesuai pantauan pada Minggu pagi, Festival Kuliner diselenggarakan di Jalan Diponegoro. Jalan tersebut ditutup selama penyelenggaraan acara itu. Pada Minggu pagi, lokasi acara banyak dikunjungi warga.

Ari Susanto, salah satu pengunjung, mengatakan, Festival Kuliner merupakan acara yang ia gemari setiap tahun karena dirinya bisa merasakan berbagai cita rasa masakan hampir setiap etnis yang ada di Kalbar. ”Saya membawa keluarga sekalian berlibur,” ujarnya.

Rahayu Andini, pengunjung lain, menuturkan, acara tersebut menarik. Namun, lokasi acara kurang memadai. Pengunjung berdesak-desakan untuk mencicipi masakan. (ESA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com