Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Way Kambas Siapkan Desain Tapak Konservasi

Kompas.com - 23/03/2015, 16:39 WIB
SUKADANA, KOMPAS — Saat ini Taman Nasional Way Kambas (TNWK) terkesan menjadi wahana wisata umum bagi masyarakat yang ingin melihat gajah.

Taman nasional yang menjadi wilayah konservasi gajah itu menyiapkan desain tapak konservasi agar Way Kambas lebih matang sebagai wahana wisata ekologi.

Kepala Seksi III Pusat Konservasi Gajah Antonius Vefri mengatakan hal itu di TNWK, Kabupaten Lampung Timur, Lampung, Minggu (22/3/2015).

”Masyarakat yang berkunjung ke Way Kambas kebanyakan hanya datang, menggelar tikar, melihat atraksi gajah, berfoto dengan gajah, lalu pulang. Padahal, Way Kambas punya potensi wisata yang lebih dari sekadar mass tourism (wisata umum),” ujarnya.

Masyarakat melupakan status Way Kambas sebagai taman nasional dan konservasi.

Sukatmoko dari Humas Balai TNWK menyebutkan, saat ini jumlah gajah di taman nasional ini lebih dari 200 ekor. Gajah itu terbagi menjadi dua, yaitu gajah liar dan gajah jinak. (gre/bah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com