Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/04/2015, 11:02 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

BULELENG, KOMPAS.com - Pantai Lovina yang berada di Desa Kalibukbuk, Kabupaten Buleleng, Bali menjadi salah satu destinasi wisata yang mengandalkan pertunjukkan lumba-lumba di tengah laut. Lumba-lumba muncul di permukaan air laut lebih banyak pada pagi hari antara pukul 06.00 - 09.00 WITA.

"Lebih sering lumba-lumba muncul pagi hari. Makanya sering tamu (wisatawan) bangun pagi dan naik perahu untuk nonton lumba-lumba, " kata Ketut Suarta, salah satu pengemudi perahu, saat ditemui di Desa Kalibukbuk, Buleleng, Sabtu (25/4/2015).

Ketut Suarta juga menjelaskan bahwa wisatawan yang ingin melihat lumba-lumba di tengah laut tidak hanya wisatawan domestik saja tetapi banyak wisatawan asing terutama pada musim liburan Eropa yang jatuh pada Juli dan Agustus. Bahkan di saat ramai pengunjung, perahu bisa mencapai seratus perahu setiap harinya.

Hanya saja, lanjutnya, kalau untuk rata-rata per harinya tidak terlalu banyak, hanya beberapa wisatawan saja yang mengambil paket tur lumba-lumba tersebut. Sementara untuk wisatawan domestik ramainya pada saat libur sekolah dan Lebaran.

"Lebih asyik melihat lumba-lumba langsung di laut daripada di tempat pertunjukan atau sirkus. Banyak banget lumba-limbahnya, " kata Nani Laksmi salah satu wisatawan dari Banjarmasin.

Wisatawan yang ingin melihat lumba-lumba dengan naik perahu cukup membayar Rp 65.000 per orang. Satu perahu bisa dinaiki sekitar empat sampai lima orang. Perahu kemudian dibawa ke tengah laut. Lumba-lumba biasanya muncul tiba-tiba.

Banyak wisatawan yang mengabadikan momen saat lumba-lumba muncul. Bahkan jika beruntung akan mendapatkan foto dari jarak dekat. Namun, kita sendiri tidak bisa memprediksi kapan dan di posisi mana lumba-lumba akan muncul.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Merbabu Park Semarang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Merbabu Park Semarang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik 

Jalan Jalan
Lonjakan Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi pada 22 Desember

Lonjakan Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi pada 22 Desember

Travel Update
Hindari Mandi Air Hangat Setelah Naik Pesawat, Ini Alasannya 

Hindari Mandi Air Hangat Setelah Naik Pesawat, Ini Alasannya 

Travel Tips
Pura Mangkunegaran Prediksi Lonjakan Pengunjung Saat Libur Akhir Tahun

Pura Mangkunegaran Prediksi Lonjakan Pengunjung Saat Libur Akhir Tahun

Travel Update
Makna Desain Pelabuhan Sanur, Punya Filosofi Masyarakat Pesisir

Makna Desain Pelabuhan Sanur, Punya Filosofi Masyarakat Pesisir

Jalan Jalan
Harga Tiket Konser di Indonesia Mahal, Ini Salah Satu Penyebabnya

Harga Tiket Konser di Indonesia Mahal, Ini Salah Satu Penyebabnya

Travel Update
Pemerintah Cabut Kamerun dari Subyek Calling Visa Indonesia, Apa Itu?

Pemerintah Cabut Kamerun dari Subyek Calling Visa Indonesia, Apa Itu?

Travel Update
DAOP 7 Madiun Siapkan Tambahan Kereta untuk 5 Rute Favorit

DAOP 7 Madiun Siapkan Tambahan Kereta untuk 5 Rute Favorit

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam Wisata Sleman buat Liburan Akhir Tahun 

Itinerary 2 Hari 1 Malam Wisata Sleman buat Liburan Akhir Tahun 

Itinerary
Masa Kampanye Tak Berpengaruh pada Reservasi Hotel di DIY

Masa Kampanye Tak Berpengaruh pada Reservasi Hotel di DIY

Travel Update
Nongkrong di Love on Top PIM 3, Gratis Nikmati Pemandangan Jakarta

Nongkrong di Love on Top PIM 3, Gratis Nikmati Pemandangan Jakarta

Jalan Jalan
Indahnya Sunset Pantai Paku Mandeh di Sumbar, Hamparan Pasir Putih dan Air Jernih

Indahnya Sunset Pantai Paku Mandeh di Sumbar, Hamparan Pasir Putih dan Air Jernih

Jalan Jalan
BERITA FOTO: Pesona Gili Trawangan, Keindahan Sunset hingga Dunia Bawah Air

BERITA FOTO: Pesona Gili Trawangan, Keindahan Sunset hingga Dunia Bawah Air

Hotel Story
Investasi Hijau dan Berkelanjutan Jadi Tren Pariwisata Tahun 2024

Investasi Hijau dan Berkelanjutan Jadi Tren Pariwisata Tahun 2024

Travel Update
7 Wisata di Jakarta yang Anti-mainstream buat Liburan Akhir Tahun

7 Wisata di Jakarta yang Anti-mainstream buat Liburan Akhir Tahun

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com