Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/05/2015, 13:50 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Gangwon, Korea Selatan kembali mengembangkan wisata Muslim untuk wisatawan Indonesia. Fasilitas-fasilitas pendukung untuk menunjang wisatawan Indonesia yang berlibur ke Korea Selatan mulai ditingkatkan. Paket wisata yang ramah dengan wisatawan muslim pun disiapkan.

"Persiapan awal yaitu menyiapkan restoran Muslim dan musala. Setiap destinasi wisata ada masjid dan musala yang bisa digunakan," kata Gubernur Gangwon, Choi Moon Soon dalam acara Penandatanganan MoU Pengembangan Produk Wisata Muslim di Kantor Garuda Indonesia Holidays, Jakarta, Kamis (30/4/2015).

Gubernur Gangwon menjelaskan wisatawan Muslim suka berkunjung ke Nami Island karena tempat tersebut merupakan latar pengambilan gambar drama Korea "Winter Sonata". Oleh karena itu, pihaknya ingin membuat wisata yang ramah untuk wisatawan Muslim. Namun ia mengaku masih terus meningkatkan pelayanan bagaimana melayani wisatawan Muslim.

Menggandeng Garuda Indonesia Holiday (GIH), Pemerintah Provinsi Gangwon dengan dukungan Korea Tourism Organization mulai mempromosikan paket-paket wisata. Harga, destinasi, dan lama perjalanan yang ditawarkan bervariasi. Karena itu, pihak Garuda Indonesia Holiday bersama agen tur anggota konsorsium akan membantu memasarkan paket wisata.

"Dalam rangka promosi penjualan paket tur wisata Muslim oleh konsorsium yang ditunjuk oleh Garuda Indonesia Holiday. Ada delapan, yaitu Aerotravel, Esq Travel, Tazkia Tour, Smailing Tour, KIA Tour, Lucky Tour, KIA Tour, dan Citra Mulia Tour," ucap Chief Operating Officer GIH Widjaya Hadinukerto.

Paket-paket yang ditawarkan untuk wisatawan Muslim Indonesia adalah 5 hari 2 malam dengan harga 700 dollar AS atau setara dengan Rp 9,1 juta, paket 6 hari 2 malam dengan harga  825 dollar AS atau setara dengan Rp 10,6 juta, dan paket 7 hari 5 malam dengan harga 1.175 dollar AS atau setara dengan Rp 15,3 juta. Wisatawan akan mengunjungi destinasi utama di Gangwon yaitu Nami Island, Taman Nasional Gunung Sorak, dan Zona Demiliterisasi (DMZ) peninggalan perang Korea.

Wisatawan juga akan mengunjungi beberapa obyek wisata yaitu Dongdaemun Market, Blue House, Ginseng Shop hingga Gyeongbok Palace, Seoul Grand Mosque, Amathyst Factory & Cosmetic Shop, dan juga National Folk Museum. Choi Moon Soon mengatakan di setiap destinasi telah memiliki fasilitas mushala, masjid, dan restoran yang menyediakan makanan halal.

"Secara keseluruhan, Negara Korea telah mempunyai 15 masjid yang besar. Mushala ada 60 di korea. Masjid dan mushala terdaftar oleh negara Islam.  Pemerintah daerah akan membantu untuk membangun lebih banyak mushala. Kalau kuliner sudah ada rekomendasi halal dari Asosiasi Muslim Korea," katanya.

Ia berharap pengembangan ini dapat menjadi awal yang baik untuk memporomosikan wisata Muslim. Kunjungan wisatawan Muslim diharapkan dapat meningkat sebanyak 20 persen dari total kunjungan 14 juta wisatawan pada tahun 2014.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

Jalan Jalan
Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Travel Update
188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

Travel Update
Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Amsterdam Akan Naikkan Pajak Turis hingga 12,5 Persen

Travel Update
Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Kapal KM Kelud di Batam Beroperasi Lagi, Ini Jadwal dan Harga Tiketnya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com