Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Okinawa, Wajah Lain Jepang

Kompas.com - 05/05/2015, 12:29 WIB

Dalam sejarahnya, seperti dikutip dari situs panduan wisata Jepang di www.jnto.or.id, Okinawa merupakan kawasan kepulauan Jepang yang pernah diduduki tentara Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II. Kawasan kepulauan itu baru dikembalikan ke pangkuan Jepang pada tahun 1972.

Untuk selanjutnya, sebagian area Okinawa tetap digunakan Amerika Serikat sebagai pangkalan militernya. Pangkalan militer itu masih beroperasi hingga saat ini. Pada akhir pekan, anggota militer itu biasanya berpelesir di Jalan Kokusai Dori untuk makan ataupun ngobrol di kafe.

Memori Perang Dunia II ini masih sangat lekat pada Benteng Shurijo yang menjadi area pertahanan dan tempat tinggal penguasa Okinawa masa lampau, Kerajaan Ryukyu. Benteng itu berdiri sejak 1372, tetapi hancur lebur akibat Perang Dunia II antara Jepang dan Amerika Serikat pada 1945.

Butuh waktu sekitar 47 tahun untuk merestorasi seluruh Benteng Shurijo yang terdiri dari bangunan Keraton Shurijo, rumah raja menjalankan bisnisnya, rumah tempat permaisuri menerima tamu, termasuk ta-
man di sekitarnya. Tahun 1992, satu per satu bangunan pada kompleks benteng bersejarah itu dibuka untuk umum secara bertahap hingga 2014 lalu.

Sangat menarik mengunjungi Benteng Shurijo karena kita dapat menjelajahi seluruh area benteng, termasuk keraton dan rumah yang dijadikan tempat bagi raja menjalankan bisnisnya. Tiket masuknya cukup 800 yen atau sekitar Rp 80.000 per orang.

Jangan lupa memperhatikan brosur panduan wisata di Benteng Shurijo ini karena pada jam tertentu digelar pertunjukan tari tradisional Jepang yang dapat dinikmati gratis.

Sementara sisa peperangan masa Perang Dunia II ini direspons kalangan seniman Okinawa dengan menyelenggarakan Festival Film Okinawa yang sudah 7 tahun terakhir digelar rutin setiap tahun.

Festival film berangkat dari keprihatinan terhadap warga Okinawa yang menjadi korban perang dunia. Festival film yang turut didukung agen hiburan Jepang, Yoshimoto Kogyo, itu hadir untuk menghibur warga setempat. Namun, kini festival itu mulai mempertunjukkan film-film asing dari Asia dan sejumlah negara lainnya.

Okinawa adalah wajah Jepang yang tentu berbeda dengan ingar-bingar Tokyo. Dengan potensinya yang telah tergarap baik, berwisata ke Okinawa bisa jadi pilihan tepat mengisi liburan. (Madina Nusrat)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com