Selama ini Cirebon lebih dikenal sebagai kota persinggahan semata bagi mereka yang hendak melintas dari timur ke barat Jawa atau sebaliknya, terlebih pada masa liburan Hari Raya Idul Fitri atau masa liburan sekolah.
Kota yang terletak di pesisir pantai utara Jawa ini pun menjadi salah satu kota tersibuk di tanah air, dalam melayani warga yang ingin mudik sekaligus berlibur dari Jakarta maupun kota lainnya.
Perjalanan menuju Cirebon bisa dilakukan dengan menggunakan mobil maupun kereta dari Jakarta. Kebetulan saya menggunakan New Terios dan perjalanan dari Jakarta menuju Cirebon memakan waktu 4-5 jam perjalanan darat kalau santai. Sedangkan alternatif lain bisa menggunakan kereta api dari Gambir dan ketika sampai di Cirebon kita harus mencari penyewaan motor dan mobil.
Cirebon dikenal sebagai destinasi wisata religi dan tempat bersejarah. ada beberapa keraton yang bagus untuk dikunjungi. Inilah keraton-keraton yang ada di Cirebon.
Keraton Kasepuhan
Keraton Kasepuhan merupakan keraton tertua dan pertama di Cirebon. Keraton ini didirikan pada 1529 oleh Sunan Gunung Jati yang termasuk dalam Sembilan Walisongo, wali penyebar agama Islam di tanah Jawa.
Salah satu koleksi penting di Keraton Kasepuhan adalah Kereta Singa Barong yang dahulu menjadi kendaraan kebanggaan kesultanan. Kini kereta tersebut memang tak lagi digunakan, tapi masih dianggap sakral. Kereta Singa Barong dimunculkan ke hadapan khalayak luas untuk
disucikan, sekali setiap tahunnya, yakni pada 1 Syawal dalam kalender Islam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.