Hanya, selama sepekan lebih berada di Pulau Dewata, saya tidak mempunyai kesempatan untuk kembali melihat keelokan alam di Kintamani. Selain faktor jarak yang sangat jauh dari tempat saya menginap, di kawasan Jimbaran. Juga karena padatnya rutinitas selama di Bali karena harus mengikuti seminar suatu event olahraga yang baru selesai pukul 17.00 WITA.
Meski gagal ke Kintamani, tapi tidak membuat saya berkecil hati selama berada di Pulau Seribu Pura. Sebab, akhirnya saya bisa mengunjungi tempat wisata populer: Garuda Wisnu Kencana (GWK). Ya, adagium lawas, "tiada akar rotan pun jadi" membuat saya sedikit melupakan kekecewaan itu pada Sabtu sore itu.
Pembangunan patung GWK baru rampung pada 2016. Memang, dalam areal seluas 60 hektar itu masih banyak yang kosong dan sedang dilakukan pembangunan, termasuk hotel serta tempat wisata lainnya. Tapi, di sana saya bisa menyaksikan keberadaan patung setinggi 127 meter yang menjadi rekor dunia melebihi patung Liberty di Amerika Serikat (93 meter).
Sementara, di beberapa titik di sekitar areal Lotus Pond terdapat beberapa petugas yang sedang membongkar beberapa panggung bekas pelaksanaan acara Miss World sehari sebelumnya.
Puas menyusuri areal yang sekelilingnya dipenuhi batu kapur itu, saya beranjak menuju patung kepala Garuda yang terletak di ujung Lotus Pond. (Choirul Huda)
Baca kisah selengkapnya di Kompasiana: "Garuda Wisnu Kencana yang Memesona"
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.