Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 23/06/2015, 09:17 WIB
EditorI Made Asdhiana
CIREBON, KOMPAS - Kota dan Kabupaten Cirebon di Jawa Barat harus cepat berbenah seiring dengan beroperasinya Jalan Tol Cikopo-Palimanan. Potensi pariwisata, perdagangan, dan jasa harus dimunculkan. Jika tidak, Cirebon akan sekadar jadi kota pelintasan yang tidak disinggahi wisatawan ataupun pebisnis.

Imam Reza Hakiki, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Kota Cirebon, Minggu (21/6/2015), di Cirebon, mengatakan, pengoperasian Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) membuat waktu tempuh dari Jakarta atau Bandung hanya sekitar 2,5 jam. Namun, hal itu bisa menjadi bumerang jika Cirebon tidak mengembangkan daya tarik wisata. Orang akan mudah pulang dalam sehari dan tidak menginap di Cirebon. Bisnis hotel dan restoran akan rugi besar,” kata Reza.

Kalangan pengusaha hotel di Cirebon beberapa waktu terakhir ini resah karena okupansi hotel relatif rendah jika dibandingkan dengan banyaknya tempat penginapan serta hotel berbintang dan kelas melati di kota tersebut. Dalam sehari, Cirebon harus dikunjungi 1.500-2.000 pengunjung yang menginap di kota pesisir itu untuk membuat usaha pariwisata, khususnya hotel bisa tetap hidup sehat. Saat ini tercatat lebih dari 50 hotel besar dan kecil di Cirebon.

KOMPAS/LUSIANA INDRIASARI Taman sari Goa Sunyaragi di Cirebon, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Taman ini merupakan bangunan batu bata dengan dekorasi batu karang.
”Ada sekitar 30 hotel besar di Cirebon, mulai dari bintang tiga sampai bintang lima. Hotel-hotel itu perlu tamu semua dengan biaya operasional yang tidak sedikit. Dibangunnya Tol Cipali adalah kesempatan sekaligus bisa jadi hambatan bagi usaha hotel. Sebab, bukan tak mungkin orang dalam sehari bisa pergi-pulang ke Cirebon sehingga tak perlu menginap,” ujarnya.

Saat ini kawasan wisata di Kota dan Kabupaten Cirebon belum terkelola baik. Potensi seni budaya dan kekuatan keraton pun relatif masih lemah dan belum mampu diberdayakan dengan optimal oleh pemerintah daerah setempat. Contohnya Makam Sunan Gunung Jati di Kabupaten Cirebon, yang tidak hanya situs sejarah, tetapi juga situs religi yang berkelas nasional. Para turis dan peziarah dari sejumlah daerah datang ke makam itu Namun, kawasan ini kumuh dan dipenuhi pengemis.

Reza berharap Cirebon tidak lantas jatuh menjadi seperti Cianjur, yang kemudian usaha pariwisatanya mati setelah Tol Cipularang dibangun pada 2005. Pembangunan tol itu membuat perjalanan Bandung-Jakarta tidak lagi harus melalui jalur utama Kota Cianjur-Bandung.

KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Nasi Jamblang Khas Cirebon
Sultan Keraton Kasepuhan Cirebon PRA Arief Natadiningrat menyatakan saat ini yang diperlukan ialah dukungan pemda untuk mengelola potensi. ”Kami, pihak keraton, siap menjadikan Cirebon sebagai kota wisata. Ada tiga keraton dan penampilan seni-budaya yang bisa dikemas untuk keperluan pariwisata yang lebih baik. Baru-baru ini, kami bekerja sama dengan Asosiasi Biro Perjalanan Asia Pasifik. Setiap kunjungan turis ke Jabar yang memakai jasa travel anggota asosiasi itu akan singgah di Cirebon, utamanya untuk berjalan-jalan ke keraton,” ujarnya.

Wali Kota Cirebon Nasrudin Azis menyadari dampak pembangunan Tol Cipali terhadap perkembangan kota. ”Cirebon menjadi kota wisata adalah salah satu fokus kami. Pembenahan kota tua dalam waktu dekat akan dilakukan. Cepat atau lambat wisatawan akan datang ke Cirebon, terlebih didukung infrastruktur. Tak hanya wisatawan, investor pun akan ke Cirebon,” ujarnya. (REK)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cara ke Museum Basoeki Abdullah Naik MRT, Dekat dari Stasiun MRT Fatmawati

Cara ke Museum Basoeki Abdullah Naik MRT, Dekat dari Stasiun MRT Fatmawati

Travel Tips
8 Tempat Ngabuburit Murah Jakarta Utara, Bioskop Rakyat hingga Pantai 

8 Tempat Ngabuburit Murah Jakarta Utara, Bioskop Rakyat hingga Pantai 

Jalan Jalan
Panduan Wisata ke Museum Fatahillah 2023, Jam Buka hingga Harga Tiket

Panduan Wisata ke Museum Fatahillah 2023, Jam Buka hingga Harga Tiket

Travel Tips
Syarat Naik Kapal Laut Terbaru Jelang Mudik Lebaran 2023  

Syarat Naik Kapal Laut Terbaru Jelang Mudik Lebaran 2023  

Travel Update
Jokowi Larang Pejabat dan ASN Buka Bersama, Banyak Pembatalan Acara di Hotel-hotel Kota Batu

Jokowi Larang Pejabat dan ASN Buka Bersama, Banyak Pembatalan Acara di Hotel-hotel Kota Batu

Travel Update
4 Aktivitas di Museum Fatahillah, Masuk Penjara Bawah Tanah

4 Aktivitas di Museum Fatahillah, Masuk Penjara Bawah Tanah

Travel Tips
Cara menuju ke Museum Fatahillah, Naik KRL dan Transjakarta

Cara menuju ke Museum Fatahillah, Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Tali Bungee Jumping di Thailand Putus, Turis Selamat karena Bisa Renang

Tali Bungee Jumping di Thailand Putus, Turis Selamat karena Bisa Renang

Travel Update
5 Gunung Sekitar Soloraya yang Pas Dikunjungi Saat Puasa, Ada yang Tak Perlu Jalan Kaki

5 Gunung Sekitar Soloraya yang Pas Dikunjungi Saat Puasa, Ada yang Tak Perlu Jalan Kaki

Travel Tips
10 Tempat Ngabuburit Murah di Jakarta Timur, Bisa Sambil Wisata Religi

10 Tempat Ngabuburit Murah di Jakarta Timur, Bisa Sambil Wisata Religi

Jalan Jalan
5 Wisata Dieng yang Pas Dikunjungi Saat Puasa, Tak Perlu Jalan Jauh

5 Wisata Dieng yang Pas Dikunjungi Saat Puasa, Tak Perlu Jalan Jauh

Travel Tips
Apa itu Prepaid Baggage untuk Bagasi Pesawat?

Apa itu Prepaid Baggage untuk Bagasi Pesawat?

Travel Tips
3 Syarat Masuk Museum Fatahillah, Dilarang Foto Pakai Flash

3 Syarat Masuk Museum Fatahillah, Dilarang Foto Pakai Flash

Travel Tips
Berkunjung ke Masjid Al Ma'shum Blora, Menyusuri Jejak NU

Berkunjung ke Masjid Al Ma'shum Blora, Menyusuri Jejak NU

Jalan Jalan
Cara Beli Tiket Masuk Museum Fatahillah, Bayar Pakai Kartu Ini

Cara Beli Tiket Masuk Museum Fatahillah, Bayar Pakai Kartu Ini

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+