Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekayaan yang Kian Terlupakan...

Kompas.com - 25/07/2015, 13:07 WIB
Selama ini, sisi budaya ini seolah terlewatkan di saat pemerintah berusaha ikut gencar membangun sektor pariwisata di Kepulauan Seribu. Pemerintah setempat pun kadang terkesan gagap dan tak tahu potensi masyarakatnya sendiri.

”Pernah kami usulkan dalam suatu rapat agar pemerintah mengangkat kekayaan seni tradisi masyarakat untuk ditampilkan kepada orang luar. Mereka menyanggupi, lalu datang membawa pertunjukan ondel-ondel dan lenong dari Jakarta. Padahal, itu bukan seni tradisi Orang Pulo,” ujar Sanggo.

Tak terpisahkan

Dalam diskusi mengenai Kepulauan Seribu yang digelar di Redaksi Kompas, 8 Mei lalu, salah satu tokoh masyarakat Pulau Panggang, Hj Mahariah, menggarisbawahi kurangnya perhatian pemerintah pada unsur budaya ini. ”Saya mencatat dengan sangat tebal bahwa dari presentasi Pak Bupati barusan, salah satu potensi yang tidak disebut atau lupa disebut adalah sumber daya manusia, sumber budayanya, sumber kulturnya,” ujar Mahariah waktu itu.

Padahal, dalam skema pengembangan pariwisata, budaya asli masyarakat setempat selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari daya tarik bagi wisatawan.

Hal senada diungkapkan Rosida Erowati dari kelompok Lab Teater Ciputat yang pernah melakukan penelitian kebudayaan di Kepulauan Seribu. Lab Teater Ciputat menggagas agar Kepulauan Seribu memiliki kelompok seni pertunjukan yang bisa mengikuti kegiatan festival teater di Jakarta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com