JAKARTA, KOMPAS.com - Fenomena El Nino yang melanda Indonesia membuat beberapa wisata arung jeram sungai kesulitan. Salah satunya wisata
body rafting Green Canyon, Pangandaran, Jawa Barat. Ketinggian air yang terus menurun hingga di bawah normal (sekitar 40 centimeter) membuat sebagian rute
rafting harus dilalui berjalan kaki.
Namun situasi ini justru menarik minat lebih banyak pengunjung. Menurut Yuhana, Marketing GuhaBau Rafting, jumlah pengunjung yang ingin menikmati rafting di Green Canyon meningkat pesat.
"Kalau Agustus lalu kita terima pengunjung 1.500-an, kalau Agustus tahun ini saja sudah sampai 2.600 orang," paparnya.
Menurut Yuhana, pengunjung tertarik untuk rafting di saat sungai dangkal karena bisa lebih santai dan menikmati pemandangan. Wisata body rafting Green Canyon sendiri dikenal karena pemandangannya yang indah. Yuhana juga menambahkan fenomena kekeringan ini justru membuat kondisi air lebih bening.
"Sambil berenang bahkan kita bisa lihat dasar sungai," tambahnya.
Rute-rute yang harus dilalui dengan berjalan kaki kerap dimanfaatkan pengunjung untuk berfoto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.