Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulau Teles, Kepingan Surga yang Jatuh di Indonesia

Kompas.com - 02/09/2015, 19:06 WIB

ANAMBAS, KOMPAS.com - Suatu pagi yang indah di Desa Tarempa, Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas. Kepulauan yang berbatasan langsung dengan Laut Tiongkok Selatan ini menyimpan pesona alam yang luar biasa.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mensyukuri karunia Tuhan ini adalah mendatangi sejumlah pulau kecil di Anambas. Kali ini, ada referensi tentang sebuah pulau kecil, berjarak 5 kilometer dari Desa Tarempa.

Sebuah pulau ibarat kepingan surga yang jatuh di Indonesia. Orang di sana menyebutnya Pulau Teles. Yah, nama ini tentu belum familiar bagi masyarakat di luar Anambas. Perairan di sekitar pulau ini memiliki air berwarna biru nan jernih.

Dengan waktu tempuh kurang lebih dua jam menggunakan perahu kecil (pompong) dari Desa Tarempa, pengalaman menginjak Pulau Teles tak akan terlupa. Sebelum beberapa meter memasuki pulau tersebut, di kejauhan dia sudah memesona.

Perpaduan tumbuhan yang menghijau, pasir yang putih dan gradasi air laut dua warna; hijau dan biru, membuat Anda ternganga menyaksikannya. Sedikit mendekat lagi, air laut semakin jernih. Wajar, hasrat untuk langsung menyebur tak akan tertahan!

teles
Air yang jernih menggoda siapapun untuk berenang di perairan sekitar pulau ini.  (Tribun Batam/Elizagusmeri)

Anda harus berenang di pulau Teles, jika tidak, perjalanan Anda tak akan sempurna! Alasannya sederhana, "kolam renang" alam yang terbentang luas ini tidak hanya asyik untuk tempat bermain air tetapi ada satu nilai plus, pulau ini menyuguhkan pemandangan bawah laut yang bisa ditonton dengan mata telanjang.

Tidak menyelam pun, kita sudah bisa melihat ke dasar laut berbagai tumbuhan laut dengan bermacam bentuk, ukuran, dan warna. Tampak bintang laut, kerang yang cantik, dan ikan-ikan yang berwarna.

Pulau ketenangan

Bising dengan daerah kota? Tinggalkan saja semua itu, ambil cuti atau rehat sejenak. Pergilah memanjakan diri di pulau ini. Memang pulau yang tidak begitu besar itu belum berpenghuni dan tidak ada penginapan di sana.

Tetapi itu bukan masalah untuk menyinggahinya, Anda bisa menginap di Desa Tarempa, Anambas. Pulau Teles berdampingan dengan beberapa pulau eksotis lainnya.

teles
Pulau ini menyuguhkan pemandangan bawah laut yang bisa ditonton dengan mata telanjang. (Tribun Batam/Elizagusmeri)

Tidak jauh, kita bisa menyaksikan langsung dari situ. Ada pulau Temawan, Pulau Kian Panjang, Pulau Loyong, Pulau Selat Ansang dan masih banyak lagi. Tentu, pulau-pulau tersebut dapat pula menjadi destinasi selanjutnya.

Ada banyak cara menikmati liburan di pulau tersebut. Paling asyik adalah melakukan snorkling. Sayangnya, belum ada jasa penyewaan alat-alatnya. Jadi, Anda harus membawa kaca mata menyelam. Jangan sampai lupa membawa kamera dan lebih baik membawa kamera yang bisa dioperasikan di dalam air.

Selain snorkeling, aktivitas lain yang dapat dilakukan adalah memancing. Sebaiknya Anda memilih tempat agak ke tengah laut menggunakan perahu. Sensasi memancing di laut pastinya beda dan terasa lebih nikmat ketika hasil pancingan bisa disantap bersama-sama.

Datanglah secara kolektif atau beramai-ramai ke sini. Bawalah tikar dan stok makanan. Jika ingin menginap bawalah tenda. Pada siang hari, sinar matahari lebih terik, siapkan topi atau jangan lupa memoles sunblock.

teles
Cuaca di pulau ini cukup terik. Sebaiknya Anda menyiapkan sunblock. (Tribun Batam/Elizagusmeri)

Akses

Untuk sampai ke Pulau Teles, Anda harus ke Tarempa dulu. Jika dari Batam, naiklah ferry dari pelabuhan Punggur ke Tanjung Pinang. Ongkosnya Rp 55.000 dan lama perjalanan sekitar satu jam.

Sesampainya di Tanjung Pinang, sebaiknya Anda menginap. Pasalnya, kapal ke Anambas berangkat pada pukul 07.00 pagi dan hanya beroperasi sekali dua hari. Ongkosnya Rp 450.000 dan lama perjalanan 10 jam.

Jika tak mau berlama-lama di laut, Anda juga bisa menggunakan jasa penerbangan. Biayanya sekitar Rp 1,2 juta. Setelah sampai di Tarempa, Anda bisa mengambil penginapan.

Untuk akses ke Pulau Teles, Anda dapat menyewa perahu dengan biaya Rp 1 juta sehari. Untuk menekan biaya, datanglah secara berkelompok atau kolektif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com