KOMPAS.com - Saat Anda menghabiskan lebih dari satu dekade di jalan, Anda akan mendapat banyak pertanyaan menarik. Salah satunya adalah tentang berkemas: apa yang perlu dibawa, apa yang sebaiknya ditinggalkan, dan di mana meletakannya.
Banyak perjalanan yang telah dilalui, dan setiap pulang, selalu ada pelajaran bahwa sesungguhnya barang yang dibawa kemarin itu bisa lebih ringan. Berikut beberapa pelajaran mendasar tentang berkemas versi Aric S. Queen, pelancong dan penulis lepas yang sering menulis untuk National Geographic.
1. Aturan utama.
Bawa setengah dari jumlah pakaian yang Anda rencanakan dan bawa uang dua kali lebih banyak dari yang Anda rencanakan.
2. Hanya bawa barang yang muat dalam tas ransel.
"Kami telah mengalami kehilangan barang dan itu menyakitkan," kata Aric. Saat Anda berada dalam suhu tiga derajat di Polandia dan membeku dalam sweater yang Anda gunakan dalam penerbangan panjang, mendengar, “Saat kami menemukan tas Anda, kami akan mengirimkannya pada Anda,” bisa membuat Anda putus asa pada hari pertama.
"Tapi membeli seluruh isi lemari Anda di Warsawa bukanlah cara yang tepat untuk menghabiskan uang," ungkapnya.
3. Jika Anda terpaksa harus menggunakan bagasi pesawat, pintalah untuk menempelkan stiker “Fragile” di tas Anda.
Hal ini akan membuat tas Anda berada di posisi paling atas dan akan menjadi tas pertama yang dikeluarkan. Ingat, tas hitam bukan hanya milik Anda seorang, jadi tempelkan stiker atau pita merah untuk menandakannya agar mudah diambil di tengah keramaian.
4. “Mix and match”.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.