Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Kabut Asap, Pengunjung Jembatan Pedestrian Menurun

Kompas.com - 15/09/2015, 19:36 WIB
JAMBI, KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan ke obyek wisata Jembatan Pedestrian dan Monumen Gentala Arasy di Kota Jambi menurun drastis sejak kabut asap melanda daerah itu dalam tiga pekan terakhir.

Sejumlah pedagang di kawasan wisata kawasan Ancol dan Jembatan Pedestrian Kota Jambi, Selasa (15/9/2015), mengakui kunjungan wisatawan turun drastis terutama pada hari-hari libur selama kabut asap melanda daerah ini.

"Biasanya kalau akhir pekan (Sabtu-Minggu), jembatan khusus bagi pejalan kaki ini padat dikunjungi tidak hanya warga lokal, tapi wisatawan dari berbagai daerah di Provinsi Jambi, termasuk dari luar, tapi beberapa pekan ini sepi," kata Doni, pedagang di obyek wisata kawasan Ancol.

Pedagang yang menjual aneka kuliner itu menjelaskan, sepinya pengunjung obyek wisata Jembatan Pedestrian selama kabut tebal tersebut berdampak turunnya omzet penjualannya.

Jembatan Pedestrian yang diresmikan Wapres Jusuf Kalla pada akhir Maret 2015 itu merupakan salah satu obyek wisata baru di Kota Jambi yang berpenduduk sekitar 700.000 jiwa tersebut.

Sejak beberapa pekan kabut asap ini, Doni menjelaskan daging sapi sebagai bahan baku membuat sate itu hanya berkisar satu sampai 1,5 kilogram per hari. Sementara sebelum bencana asap bisa menghabiskan tiga sampai empat kilogram daging sapi per hari.

"Turun drastis sampai 50 persen pendapatan kami sejak kabut asap karena pengunjung obyek wisata ini sepi. Biasanya ramai pada sore hingga malam hari, tapi ini coba lihat hanya terlihat satu dua orang melintas di atas Jembatan Pedestrian," kata dia.

Sementara itu, hal yang sama juga dijelaskan pedagang air tebu, Uning, di mana pendapatannya berkurang karena minimnya pengunjung akibat pekatnya kabut asap menyelimuti Kota Jambi.

Jembatan Pedestrian di atas Sungai Batanghari yang dibangun dengan dananya bersumber dari APBD Provinsi Jambi itu menghubungkan obyek wisata Ancol ke Menara Gentala Arasy, Kota Jambi Seberang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com