Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resep Terbaik Empat Negara Berbalut Bumbu Indonesia

Kompas.com - 25/09/2015, 10:21 WIB
Jonathan Adrian

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pukul 12, waktunya makan. Sepintas, “Socieata”, begitu nama tempat makan di Level 1, Unit E 19, Plaza Indonesia Extension, Jakarta Pusat ini ramai pengunjung, setidaknya lebih ramai dari sekitarnya. Sebagian meja terisi. “Ini hari ketiga kami beroperasi ya, kami baru buka sejak Senin kemarin,” kata Managing Director Socieaty, Susanna Kusnowo, Rabu (23/9/2015).

Socieaty, demikian namanya memang terkesan salah. Nama ini seharusnya dibaca ‘sosayeti’ sama seperti membaca kata ‘society’ dalam bahasa Inggris. Namun, Susanna dan timnya menyelipkan kata ‘eat’ di tengah, sehingga jadilah ‘Soci-eat-y’. Perlu waktu berbulan-bulan untuk memutuskan nama ini. Intinya sederhana, Susanna ingin menjadikan tempat ini sebagai tempat makan dan kumpul orang banyak, seperti arti kata ‘society’ yakni ‘masyarakat’.

“Awalnya ada puluhan nama, butuh waktu berbulan-bulan hingga nama ini yang terpilih,” kisahnya.

Ada sekitar 50 menu yang dapat dipilih. Dengan konsep ‘a la carte', pengunjung dapat memesan berbagai hidangan dari harga Rp 25.000-an hingga Rp 1.400.000-an. Ragam varian yang ditawarkan di antaranya menu breakfast (sarapan), sandwich, light bites (makanan ringan), soup & salad, appetiser, main course, ragam olahan es krim, minuman, cocktail, hingga wine. “Rata-rata pengunjung mengeluarkan biaya sekitar Rp 250.000 per orang untuk makan di sini,” terang Susanna.

Seluruh hidangan merupakan adaptasi dari berbagai restoran ternama di Les Amis Group, seperti La Strada, Bistro Du Vin, La Taperia, dan Les Amis. Menu-menu ini berasal dari empat negara berbeda: Italia, Perancis, Spanyol, dan Meksiko.

KOMPAS.COM/JONATHAN ADRIAN Spicy Chicken Quesadilla, hidangan khas Socieaty yang aslinya merupakan hidangan khas Meksiko.
Tak hanya itu bahkan ada juga olahan masakan Asia.

Meski demikian Susanna mengatakan dirinya menyesuaikan kembali rasa hidangannya dengan rasa Indonesia. “Setiap negara punya selera berbeda, jadi perlu dicocokkan kembali,” katanya.

Penyesuaian yang dilakukan Susanna di antaranya menggunakan tambahan rempah seperti pala, jahe, bawang putih, dan beberapa bahan herbal. Beberapa menu pedas juga diolah menggunakan cabai. Misalnya saja hidangan Aglio Olio dengan taburan ayam. Hidangan ini berbentuk spageti yang diolah dengan bawang dan cabai. Saat dimakan, rasa pedas cabai terasa ‘mencubit’ lidah, tapi tak begitu kuat hingga harus bernafas dari mulut.

Uniknya hidangan spageti biasanya menggunakan saus sebagai perasa pedas, namun di Socieaty, spageti sudah diberi bumbu dan cabai agar rasa lebih tajam. Atau pengunjung dapat mencicipi Garlic Chili Prawn. Sajian udang yang sudah dihilangkan bagian kulit, diolah dengan bawang, cabai, dan peterseli (petroselinum crispum).

KOMPAS.COM/JONATHAN ADRIAN Roast Chicken, salah satu hidangan utama Socieaty dengan kentang dan buncis sebagai pendamping.
Saat dimakan, aroma bawang harum terasa. Rasa udang juga dominan dan original, tak terdominasi pedas dari cabai, meski tetap agak hangat di lidah. Jika ingin hidangan ringan, dapat memesan light bites seperti Shoestring Fries, Salmon Piadina, dan Spicy Chicken Quesadilla.

Yang terakhir itu rasanya mirip ‘topping’ pizza dibungkus tortilla, asin, asam, dan gurih. ‘Topping’ yang dimaksud terdiri dari mozzarella atau keju cair, nanas, peterseli, dan daging ayam, dilengkapi dengan saus tomat. Saat dimakan, rasanya sangat beragam: manis, asam, dan asin.

Tak lupa dengan hidangan utamanya. Salah satu yang bisa dipilih ialah Roast Chicken. Tampilannya tampak sederhana, tak banyak warna. Daging ayam empuk, mudah dipotong dan agak ‘juicy’ atau berair. Saat dimakan, aroma jahe terasa di dinding mulut. Susanna menjamin setiap hidangan di restorannya menggunakan bahan dari Indonesia.

Menurutnya kualitas bahan di Indonesia sudah cukup baik. Perwakilan dari Les Amis Group Singapura, Timothi Goh, bahkan mencontohkan, babi kecil di Indonesia memiliki kualitas lebih baik di Singapura. Ya, babi kecil. Socieaty juga menyajikan makanan olahan babi. Tapi tak perlu khawatir, Susanna menjamin para pegawainya akan selalu menginformasikan kepada pengunjung makanan mana yang tak mengandung babi dan makanan mana yang mengandung babi.

KOMPAS.COM/JONATHAN ADRIAN Aglio Olio, olahan spageti unik dengan bumbu bawang dan cabai sebagai pengganti saus.
Socieaty adalah salah satu restoran dari Les Amis Group yang buka di Indonesia. Timothi Goh mengatakan, pihaknya bersama Susanna telah melakukan riset terkait pasar di Indonesia selama tiga tahun. Indonesia menjadi pilihan karena pasarnya yang sedang berkembang. “Indonesian market is growing nowdays, so we open here first,” ujar Timothi.

Saat ditanya perihal promosi, keduanya sepakat tak membuat program promo apa pun. Bagi Tim –- demikian Timothi akrab disapa -- restoran-restoran dalam grupnya menjamin kualitas. Tim menambahkan, kualitas tak mengenal kata diskon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com