Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membedakan Jaket Kulit Asli dan Tiruan, Ini Tipsnya...

Kompas.com - 27/09/2015, 14:53 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

GARUT, KOMPAS.com - Jika berwisata ke Garut, Jawa Barat, dan ingin membeli oleh-oleh, Sentra Kerajinan Kulit Sukaregang bisa menjadi pilihan. Di sana terdapat oleh-oleh seperti jaket, dompet, ikat pinggang, dan tas yang dibuat dari bahan kulit hewan domba, sapi, dan kambing. Namun bagaimanakah cara mengetahui kualitas produk kerajinan kulit yang asli atau tiruan?

Karyawan Toko Ghazi Original Leather di Kawasan Sukaregang, Garut, Indra Mulidan, memberikan tips untuk dapat membedakan kualitas produk kulit yang asli dan tiruan. Berikut tips yang diberikan Indra kepada KompasTravel saat ditemui beberapa waktu lalu di Garut.

Bentuk kerutan

Salah satu cara untuk membedakan kualitas produk kulit adalah melalui bentuk kerutan. Pori-pori pada bahan kulit hewan asli terlihat besar. Namun pada kualitas tiruan atau imitasi, dicetak dengan pori-pori kecil. Cara mengetahuinya dengan cara menarik secara horizontal maupun vertikal agar dapat melihat kerutan pada bahan jaket kulit.

Tekstur licin

Tekstur ketika diraba menggunakan tangan juga menjadi indikator bahan tersebut imitasi atau tidak. Indra mengatakan jika bahan kulit imitasi akan terasa licin. Sementara jika kulit hewan asli, tidak terlalu licin.

Dibakar

Membakar bahan adalah eksperimen lain yang dapat dilakukan. Indra mengatakan jika bahan kulit hewan asli dibakar beberapa saat, hanya akan mengkerut. Sementara jika bahan kulit imitasi, jika dibakar akan berlubang.

Ketebalan bahan

Ketebalan bahan jaket kulit dapat dilihat dan dirasakan. Indra mengatakan jika bahan kulit imitasi, ketebalan tidak dapat melewati 0,5 milimeter. Sementara untuk bahan kulit asli ketebalannya berkisar dari 0,5 milimeter hingga 0,7 milimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com