SLEMAN, KOMPAS.com - Selama ini kebanyakan orang kenal dengan olahan daging kambing berupa sate, gulai, tongseng, maupun tengkleng. Tetapi di daerah Sleman, tepatnya berada di Jalan Kaliurang km. 7, gang Kenanga nomor 7, Desa Babadan Baru atau belakang Pasar Kolombo terdapat olahan daging kambing, khususnya bagian kepala yang dimasak bacem.
Warung makan sederhana yang bernama Bacem Kepala Kambing H. Sukirman tersebut adalah satu-satunya tempat makan yang menyediakan olahan baceman kepala kambing di Yogyakarta.
Bacem adalah jenis masakan khas Yogyakarta yang memiliki cita rasa manis. Umumnya bahan makanan yang diolah bacem adalah tahu atupun tempe. Tetapi sejak tahun 1967 warung makan tersebut telah menyajikan olahan khas satu ini.
Diceritakan Siti Wahyuni, generasi ketiga dari penjual bacem kepala kambing, masakan tersebut pertama kali diciptakan oleh Kakeknya yang bernama Mbah Kasan.
"Sejak awal memang Simbah berjualan di daerah Babadan Baru sini yang dikenal sebagai sentra masakan daging kambing. Kemudian usaha ini diteruskan bapak yang bernama H. Sukirman, dan saat ini saya meneruskan," ujar Siti Wahyuni.
Sebelum dimasak dengan beragam bumbu tersebut, kepala kambing terlebih direndam dengan air panas agar mudah dibersihkan dari dari bulu yang menempel dengan cara dikerok. Setelah dikerok, kepala kambing dibakar untuk menghilangkan bulu-bulu halus yang masih di menempel pada kulit kepala.