Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menguji Nyali di Lawe Alas...

Kompas.com - 16/10/2015, 12:06 WIB
Kontributor Lhokseumawe, Masriadi

Penulis

DEBUR ombak Lawe (sungai) Alas terdengar keras memecah bebatuan. Sesekali debur sungai itu menghantam tanah di tebing. Jerit histeris disusul tawa para wisatawan membahana di tengahnya. Ya, di situlah para wisatawan lokal dan mancanegera menguji nyali. Adrenalin terpacu untuk menaklukkan sungai terpanjang di Kabupaten Aceh Tenggara, Aceh itu.

Bagi Anda penggemar rafting, hiking dan tekking sungai ini tempat yang cocok. Sungai itu membelah sepanjang kabupaten tersebut.

Seorang pegiat arung jeram di Kutacane, Aceh Tenggara, Indra Wahyudi kepada KompasTravel, Kamis (15/10/2015), menyebutkan umumnya jalur yang digunakan terbagi tiga yaitu dari Desa Salim Pipit, Kecamatan Babul Rahmah sampai Desa Batu Injin, Kecamatan Leuser, Aceh Tenggara. Jaraknya sekitar 50 kilometer atau bisa ditempuh selama 3 jam membelah sungai.

KOMPAS.COM/MASRIADI Wisatawan lokal menikmati arus deras di Lawe Alas, Aceh Tenggara, Aceh
Jalur kedua yaitu Desa Lawe Gurah, Kecamatan Ketambe sampai Desa Mbarung, Kecamatan Babussalam Aceh Tenggara. Rute ini memakan waktu sekitar 3 jam dengan panjang sekitar 30 kilometer.

Rute terakhir yaitu dari Desa Jambung Mamang, Kecamatan Lawe Mamas sampai Desa Mbarung, Kecamatan Babussalam Aceh Tenggara. Rute ini sepanjang 20 kilometer atau bisa ditempuh 2 jam membelah sungai.

Indra bersama teman-temannya mendirikan Aceh Leuser Adventure. Komunitas pecinta arung jeram ini tak sekadar menyalurkan hobi. Mereka juga menjadi pemandu wisata untuk wisatawan lokal dan mancanegara.

“Kami siapkan segala keperluan misalnya makanan, menginapnya di camp langsung di alam terbuka di pingiran Lawe Alas. Kami juga menyiapkan perahu dan perahu dan lain sebagainya,” ujar Indra.

KOMPAS.COM/MASRIADI Wisatawan lokal selepas melewati rute arung jeram di Lawe Alas, Aceh Tenggara, Aceh.
Bahkan, turis yang menggunakan jasa anak muda ini diberikan asuransi kecelakaan. “Harga jasa yang kami tawarkan dari Rp 250 ribu sampai Rp 450 ribu per orang. Tergantung rutenya jauh atau dekat,” sebut Indra.

Lawe Alas tercatat sebagai salah satu destinasi olahraga arung jeram populer di Indonesia. Derasnya arus dan sungai nan lebar menjadi tantangan tersendiri untuk ditaklukkan.

Selain itu, sembari melewati sungai, jika beruntung Anda bisa menyaksikan aneka binatang seperti orangutan, kera, burung ranggong dan lain sebagainya. Mereka bermain riang di sepanjang sungai.

Menurut Indra minat wisatawan lokal berkunjung ke Lawe Alas terbilang baik. Buktinya, saban akhir pekan ada saja kelompok pecinta alam dan wisawatan yang ingin menaklukkan arus deras Lawe Alas.

Selepas melewati rute arung jeram, Anda bisa bersantai sejenak di pingir sungai sembari membakar ikan mas yang super gurih itu. Umumnya, wisatawan lokal yang melewati arung jeram memilih menutup kegiatannya dengan bakar ikan bersama.

KOMPAS.COM/MASRIADI Wisatawan lokal setelah melewati rute arung jelas bersantai sembari membakar ikan di pinggiran Lawe Alas, Aceh Tenggara, Aceh.
Lalu bagaimana dukungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara? “Terbilang baik, tahun 2011 lalu digelar kejuaraan internasional arung jeram di Lawe Alas. Tanggal 19-21 Oktober mendatang juga digelar event serupa tingkat internasional. Ini menandakan perhatian pemerintah mulai serius,” ujar Indra.

Dia berharap, ke depan, promosi Lawe Alas menjadi destinasi arung jeram favorit di dunia internasional terus dilakukan. Sehingga, Kutacane bukan hanya dikenal sebagai kaki Gunung Leuser yang tersohor itu, namun juga dikenal karena Lawe Alas yang siap menunggu pengunjung saban waktu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com