Penyelenggaraan Sail Karimata yang akan berlangsung Oktober 2016 diharapkan dapat mendongkrak sektor pariwisata yang ada.
"Konsep Sail Karimata itu merupakan bentuk intervensi dari pemerintah pusat untuk mendongkrak daerah tertinggal. Selain meningkatkan destinasi wisata, juga menggali potensi yang ada di kabupaten yang berbatasan langsung dengan Selat Karimata," kata Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, Sabtu (24/10/2015).
Kabupaten Kayong Utara memiliki 5 kecamatan dengan Sukadana sebagai ibu kota. Empat kecamatan lainnya yakni Kecamatan Pulau Maya Karimata, Kecamatan Simpang Hilir, Kecamatan Teluk Batang, dan Kecamatan Seponti.
Untuk bisa menjangkau wilayah Sukadana yang rencananya akan dijadikan pusat kegiatan Sail Karimata, dibutuhkan waktu kurang lebih 4 jam perjalanan menggunakan speed boat dari Kota Pontianak.
Hildi mengaku, sempat terjadi perebutan tuan rumah Sail Karimata 2016 antara Provinsi Jambi, Provinsi Riau, Provinsi Bangka Belitung dan Provinsi Kalimantan Barat.
Namun, karena dari empat provinsi tersebut, Kabupaten Kayong Utara memiliki PAD kecil, maka pemerintah pusat memutuskan untuk menyelenggarakannya di sana. "PAD kami hanya Rp 28 miliar," ujar Hildi.