"Kami berharap melalui kegiatan itu para pelajar yang menjadi peserta mampu meningkatkan kemampuan dalam penguasaan materi sejarah yang ada di daerahnya sekaligus berwisata," kata pengurus Museum Timah Indonesia (MTI) Eka Prabawa di Muntok, Rabu (11/11/2015).
Menurut dia, kegiatan yang dikhususkan untuk kalangan pelajar dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke dua MTI Muntok tersebut akan digelar pada Minggu (22/11). Ia mengatakan, kegiatan jelajah obyek sejarah atau "heritage trail" kali ini pihak pengurus mengundang peserta dari sejumlah sekolah di Kecamatan Muntok yang ditunjuk.
"Kami mengundang peserta mulai dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas yang ada di Muntok karena berbagai keterbatasan yang ada," kata dia.
Menurut dia, jika kegiatan ini dinilai berhasil maka tidak menutup kemungkinan pada pelaksanaan tahun-tahun berikutnya akan melibatkan lebih banyak peserta dari seluruh kecamatan di daerah itu.
Jelajah objek sejarah akan dimulai di Museum Timah Indonesia menelusuri jalan ke enam objek sejarah lain meliputi objek Gudang kuning, Rumah mayor China, Makam bangsawan Melayu, Kelenteng Kong Fuk Miau, Masjid Jamik, Pesanggrahan Muntok dan kembali ke museum.
Kepala MTI Muntok, Fakhrizal Abu Bakar mengatakan pelaksanaan ulang tahun ke dua kali ini diharapkan berlangsung lebih meriah dan dapat mengumpulkan semakin banyak generasi muda semakin mengenal museum dan sejarah daerahnya.
"Kami berharap kegiatan ini bisa mendakatkan museum kepada generasi muda sehingga mereka semakin tertarik belajar sejarah," katanya. (Donatus Dasapurna Putranta)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.