Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Perempuan India Butuh Festival Belanja

Kompas.com - 21/11/2015, 20:12 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Indonesia diharapkan untuk menyelenggarakan festival belanja untuk turis India khususnya turis perempuan. Adanya festival belanja sudah dirasakan efektif untuk menarik kunjungan turis perempuan India seperti yang dilakukan oleh negara tetangga Indonesia yakni Singapura.

"Indonesia harus buat festival belanja seperti Singapura. Singapura negara kecil tapi bisa tarik kunjungan turis India lewat festival belanja," ungkap Public Relation & Marketing Visit Indonesia Tourism Office India, Chandrani Cakrabortu kepada KompasTravel di sela-sela acara "Familiarization Trip Media India 2015" di Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Kamis (19/11/2015) malam.

Ia mengatakan turis perempuan dari India tak segan-segan mengeluarkan uang demi wisata belanja pada festival tersebut. Para turis perempuan dari India tersebut, lanjut Chandrani akan menggunakan kartu debit atau kredit milik suami mereka.

"Perempuan India suka sekali shopping. Tak perduli berapa yang mereka keluarkan," paparnya.

Dengan total kunjungan turis India yang banyak mengunjungi Bali, Chandrani mengatakan festival belanja tersebut dapat diselenggarakan di provinsi yang dikenal dengan sebutan "Pulau Dewata" itu.

"Perempuan India bisa ditarik dengan festival belanja. Minimal satu tahun sekali," tutur Chandrani.

Adapun festival belanja Singapura yang disebutkan oleh Chandrani adalah Singapore International Indian Shopping Festival (SIIS Fest). Dilansir dari laman daring SIIS Fest, festival belanja tersebut diklaim sebagai acara berbelanja dan hiburan terbesar di Singapura. SIIS Fest sendiri telah diselenggarakan empat kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com