Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pariwisata Babel Terkendala Transportasi

Kompas.com - 27/11/2015, 08:16 WIB
PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Akhmad Elvian mengatakan perkembangan pariwisata di daerah itu terkendala sarana transportasi yang tidak memadai.

"Kalau destinasi wisata yang kita punya saat ini cukup banyak, cuma kendalanya yakni kurangnya sarana transportasi darat. Kita juga kekurangan bus wisata. Sebenarnya ini kesempatan besar bagi investor untuk menyediakan jasa ini," katanya di Pangkalpinang, Kamis (26/11/2015).

Ia mengatakan, pihaknya sudah jauh hari membenahi destinasi wisata yang ada sesuai dengan visi Kota Pangkalpinang sebagai kota investasi dan berwawasan lingkungan.

"Kalau taksi saat ini kita sudah butuh. Kebanyakan mereka yang dari Palembang jika hendak berwisata ke Babel membawa bus langsung, itulah yang mereka keluhkan," ujarnya.

Sementara Ketua DPRD Kota Pangkalpinang, Marsyahbana mengatakan pariwisata di Pagkalpinang maupun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada umumnya memiliki destinasi wisata yang elok yang sayang jika tidak bisa dikunjungi pelancong dari luar derah.

Menurut dia, masalah tempat wisata di Negeri Serumpun Sebalai ini tidak perlu diragukan lagi, tinggal bagimana pemda setempat menyediakan sarana pendukung termasuk transportasi guna mencapai tempat-tempat wisata tersebut.

"Kalau mau pariwisatanya oke ya otomatis transportasi juga harus oke. Bagaimana kita bisa menunjang priwisata, jika trasnportasi kita masih terbatas. Jadi solusi yang paling tepat sebagai penunjang pariwisata kita saat ini dengan menyediakan transportasi yang siap kapan pun jika dibutuhkan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com